Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Sampah

Penanganan Sampah di Pasar Kie Raha Kota Ternate Dikeluhkan, Retribusi Lancar, Sampah Menumpuk

Pedagang pakaian di Pasar Kie Raha mengeluhkan pelayanan dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) kota Ternate, Maluku Utara.

Penulis: Sansul Sardi | Editor: Mufrid Tawary
Tribunternate.com/Gajali Fataruba
Tumpukan sampah plastik yang belum diangkut di Pasar Kie Raha, Kota Ternate, Rabu (20/4/2022) 

TRIBUNTERNATE- Pedagang pakaian di Pasar Kie Raha mengeluhkan pelayanan dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) kota Ternate, Maluku Utara.

Pedagangan merasa retribusi bulanan tak sesuai harapan.

Terpantau lantai dua bangunan Pasar Kie Raha sampah menumpuk persis dekat tangga.

Sampah plastik itu dibiarkan sejak beberapa hari lalu. 

Menurut pedagang sekitar sampah seringkali kerap tak dibersihkan petugas.

Itu sebabnya mau tak mau mereka terpaksa patungan untuk bersihkan bagian depan lantai atas pasar Kie Raha.

Beberapa pedagang menyampaikan itu pada TribunTernate.com Rabu (20/4/2022).

Mereka meminta  ada banyak hal yang perlu harus ditata kembali.

Baca juga: Banyak Muda-mudi Ngabuburit di Anjungan Taman Nukila Ternate

Baca juga: Kembang Api dan Petasan Mulai Diburu Warga Ternate Jelang Idul Fitri

"Retribusi Rp 405.000 ribu ditambah  biaya sampah Rp 30 ribu, tapi sampah tidak pernah diangkat" keluh salah satu pedagang yang meminta namanya tidak mau disebut.

 "Kami pernah keluarkan uang ratusan ribu hanya untuk membersihakan sampah. Itu juga ada kotoran manusia," Tambah dia.

Sejumlah pedagang mengaku sejak hari pertama bulan suci Ramadan hingga sekarang sampah di sini tak kunjung dibersihkan.

Para pedagang ini juga meminta Dinas terkait untuk mengedukasi penjual di lantai bawah.

"Dulu disepakati lantai bawah jualan aksesoris, sepatu dan sembako. Sekarang mereka juga jual pakaian, kita sudah pernah kasih tau ke Disperindagkop tapi sampai sekarang belum ditindaklanjuti,"Ungkapnya.

Sementara itu, Kadis Perindagkop Hasyim Yusuf, saat dikonfirmasi melalui WhatsApp dan telepon 
tak kunjung diterima. (*)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved