Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Alasan Ratu Elizabeth II Tidak Berwasiat Undang Donald Trump ke Pemakaman tapi Undang Joe Biden

Muncul kabar bahwa Ratu Elizabeth II berwasiat mengundang Presiden Amerika Serikat Joe Biden dan istrinya, Jill Biden dan larang Donald Trump hadir.

Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
Instagram.com/@theroyalfamily - @realdonaldtrump
Ratu Elizabeth II dan Donald Trump. Muncul kabar bahwa Ratu Elizabeth II berwasiat mengundang Presiden Amerika Serikat Joe Biden dan istrinya, Jill Biden dan larang Donald Trump hadir. 

TRIBUNTERNATE.COM - Ratu Elizabeth II meninggal dunia pada Kamis, 8 September 2022 lalu di usianya yang ke-96.

Muncul kabar bahwa Ratu Elizabeth II berwasiat mengundang Presiden Amerika Serikat Joe Biden dan istrinya, Jill Biden.

Namun, Ratu Elizabeth II tidak mengundang Presiden ke-45 AS, Donald Trump.

Baca juga: Momen Lucu Arsenal Bertemu Ratu Elizabeth II, Thierry Henry Lupa Julio Baptista: Ini Siapa Sih?

Kabar itu semakin heboh lantaran viral di TikTok video yang menyebut Ratu Elizabeth II melarang Donald Trump untuk hadir ke pemakamannya.

Diketahui, Ratu Elizabeth II ketika masih hidup memang sudah berwasiat terkait prosesi pemakamannya.

Baca juga: Ratu Elizabeth II Dibikin Ketawa Eks Pemain Arsenal: Saya Rela Pensiun untuk Rawat Semua Anjing Ratu

Di antaranya membahas soal siapa saja yang diundang ke pemakamannya.

Dikutip TribunTernate.com dari insider.com, prosesi pemakaman sang ratu akan diselenggarakan pada Senin, 19 September 2022.

Joe Biden dikabarkan mendapat dua undangan pribadi, dan bukan undangan sebagai delegasi AS.

Dikabarkan CNN, hal ini diungkapkan oleh seorang sumber dari Gedung Putih.

Baca juga: Kelucuan Eks Pemain Arsenal di Depan Ratu Elizabeth II, Thierry Kesal: Tolong, Ini Istana Buckingham

Muncul pertanyaan apakah Ratu Elizabeth II juga mengundang Donald Trump.

Sumber yang diwawancara oleh Insider pun tak kunjung memberi jawaban.

Donald Trump pernah bertemu Ratu Elizabeth II di tahun 2018 dan 2019.

Ia mengaku sangat menghormati sang ratu dan bahkan memanggilnya "wanita yang agung dan cantik."

"Tidak ada orang lain yang seperti dia!" tulis Trump.

Meski demikian, tidak jelas apakah sikap perhatian Trump pada Ratu Elizabeth II itu berbalas.

Baca juga: Sebelum Tutup Usia, Ratu Elizabeth II Coret Nama Meghan Markle dan Putrinya dari Wasiat

Apalagi kunjungan Trump ke Inggris terganggu oleh aksi protes massa.

Negara-egara kerap saling mengundang pemimpin suatu negara untuk sebuah pemakaman yang besar seperti saat ini.

Biasanya akan memberikan undangan kepada pemerintah untuk mengundang presiden yang sedang menjabat serta memberi kebebasan untuk memilih siapa yang akan didelegasikan.

Pada tahun 2013, Presiden Barack Obama memimpin delegasi ke pemakaman kenegaraan Nelson Mandela.

Ia juga mengajak George W. Bush dan Senator Ted Cruz, menurut laporan The Guardian.

Wakil Presiden Kamala Harris juga akan memimpin delegasi AS ke pemakaman Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe.

Baca juga: Gugup Setengah Mati Ketemu Ratu Elizabeth II, Mantan Bintang Arsenal: Pengin Ngomong Bahasa Prancis

Diketahui, jenazah Ratu Elizabeth II akan dimakamkan di Kapel Saint George, di halaman Kastil Windsor, di samping makam sang suami, Pangeran Philip.

Diduga kuat Ratu Elizabeth II memang hanya megundang secara pribadi kepala negara dan pasangannya yang sedang menjabat.

Sehingga hanya akan ada Joe Biden dan sang istri, tanpa kehadiran Donald Trump, dikutip dari snopes.com.

(TribunTernate.com/ Ifa Nabila)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved