Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Isu Ijazah Palsu Jokowi: Gibran Sebut Percuma Ngobrol dengan Orang Tak Waras, UGM Beri Klarifikasi

Mengenai isu ijazah palsu Jokowi, pihak Universitas Gadjah Mada (UGM) dan sang putra sulung, Gibran Rakabuming Raka, angkat bicara.

Sekretariat Presiden
Presiden Joko Widodo (Jokowi) - Mengenai isu ijazah palsu Jokowi, pihak Universitas Gadjah Mada (UGM) dan sang putra sulung, Gibran Rakabuming Raka, angkat bicara. 

TRIBUNTERNATE.COM - Sebuah podcast belum lama ini menggemparkan publik lantaran menuding Presiden Joko Widodo (Jokowi) memakai ijazah palsu.

Podcast atau siniar tersebut dibuat oleh Gus Nur atau Sugik Nur Rahardja dan Bambang Tri Mulyono.

Dalam video yang diunggah di Youtube Gus Nur 13 Official, Gus Nur dan Bambang Tri Mulyono menyebut ijazah Presiden Jokowi palsu. 

Selain itu, Bambang Tri Mulyono yang juga penulis buku "Jokowi Undercover" tersebut telah melayangkan gugatan terhadap Jokowi ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat terkait dugaan ijazah palsu Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), dan Sekolah Menengah Atas (SMA) saat proses pemilihan presiden dan wakil presiden periode 2019-2024.

Gugatan telah terdaftar pada Senin (3/10/2022) dengan nomor perkara:592/Pdt.G/2022/PN Jkt.Pst. Klasifikasi perkara adalah perbuatan melawan hukum.

Buntut dari tudingan ijazah palsu Jokowi ini, pihak kepolisian didesak untuk segera menciduk Sugik Nur Rahardja dan Bambang Tri Mulyono.

Desakan itu disampaikan elemen massa yang tergabung dalam Gerakan Penegak Keadilan (GPK) dan menggelar unjuk rasa di depan Mabes Polri pada Jumat (7/10/2022) sore.

Sugik Nur dan Bambang Tri dinilai sengaja membuat informasi palsu atau hoaks terkait dengan presiden untuk menciptakan kegaduhan. 

Mengenai isu ijazah palsu Jokowi, pihak universitas tempat orang nomor satu Indonesia itu menimba ilmu angkat bicara.

Selain itu, sang putra sulung, Gibran Rakabuming Raka juga menanggapi isu ijazah palsu yang membelit Jokowi.

Klarifikasi UGM

Universitas Gadjah Mada (UGM) memberikan klarifikasi terkait isu ijazah palsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang belakangan ini mencuat.

Rektor UGM Prof dr Ova Emilia MMedEd SpOG(K) PhD menjelaskan adanya klarifikasi itu lantaran mempertimbangkan beredarnya isu atau informasi yang terjadi di media.

“Kami dari pihak UGM, dimana Pak Jokowi pernah menempuh pendidikan, perlu menyampaikan beberapa hal. Bapak Ir Joko Widodo adalah alumni Program Studi (Prodi) S1 di Fakultas Kehutanan UGM angkatan tahun 1980,” ujarnya saat konferensi pers di UGM, Selasa (11/10/2022).

Baca juga: Sukses Raup 9,2 Juta Penonton, Film KKN di Desa Penari Bakal Ada Extended Version-nya! Tayang Kapan?

Baca juga: Korban Tewas Tragedi Kanjuruhan Bertambah, Seorang Supporter Arema Wafat setelah 10 Hari Dirawat

Baca juga: Polri Klaim Tak Masalah, Profesor Kimia Sebut Gas Air Mata Kedaluarsa Justru Bisa Lebih Berbahaya

Ia mengatakan, Ir Joko Widodo dinyatakan lulus UGM tahun 1985 sesuai ketentuan dan bukti kelulusan berdasarkan dokumen yang dimiliki pihak UGM.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved