Jadi Cenderamata, Lapak Pusat Jajanan di Morotai Tidak Ada Pedagangnya
Lapak berdesain Modern itu terletak di kawasan bisnis di Desa Gotalamo, Kecamatan Morotai Selatan.
Penulis: Fizri Nurdin | Editor: Mufrid Tawary
TRIBUNTERNATE.COM, MOROTAI- Lapak Pusat Jajanan Kuliner dan Cenderamata (PJKC) Kabupaten Pulau Morotai sepi penjual, Jumat (21/10/2022).
Lapak berdesain Modern itu terletak di kawasan bisnis di Desa Gotalamo, Kecamatan Morotai Selatan.
Dimana kawasan tersebut juga ada Pasar Rakyat Gotalamo, ada ruko, ada bangunan BumDes, ada Gedung Oikumene, serta Mall yang masih dalam tahap pekerjaan.
Pantauan Tribunternate.com, sekitar pukul 16.00 WIT, di lapak PJKC itu tidak ada satupun pedagang yang membuka lapak.
Baca juga: KPU dan Bawaslu Door to Door Lakukan Verifikasi Keanggotaan DPD Partai Ummat Kepulauan Sula
Ada sekitar dua Bangunan besar yang di petak-petak kurang lebih puluhan lapak, yang sudah terisi namun tidak ada satupun lapak yang dibuka.
Padahal lapak itu juga dilengkapi dengan fasilitas yang memadai, dimana ada WC umumnya ada satu buah panggung yang modern di sisi kiri menghadap ke pasar rakyat Gotama.
Tidak hanya itu, pasar tersebut juga di samping kiri kanan, disediakan taman dan juga kursi dan meja paten (beton), sehingga pengunjung bisa duduk bersantai di tempat tersebut.
Selain itu taman tersebut juga dihiasi lampu-lampu yang khalayak seperti cafe pada umumnya.
Hal ini membuat orang nomor satu di Pulau Morotai, belum lama ini menegaskan ke pihak Dinas terkait dalam hal ini Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Koperasi (Perindagkop) agar mendata kembali para pedagang.
"Saya minta Kepada Dinas Perindagkop agar mendata kembali, pedagang yang sudah mengambil tempat itu tapi tidak berjualan, dinas harus tegas jangan tidak ada tindakan."kata Muhammad Umar Ali , Rabu (19/10/2022). (*)