Polisi Minta Jika Kedapatan Apotik Jual Sirup Terlarang di Ternate Agar Dilaporkan

TRIBUNTERNATE.COM. TERNATE- Polres Ternate, meminta jika kedapatan jual sirup anak yang mengandung cemaran di apotek agar dilaporkan.

Ini setelah adanya,  instruksi pusat terkait larangan jual beli sirup obat anak, yang mengandung zat berbahaya.

"Jadi imbauan ini kami sampaikan karena sudah ada instruksi pusat," jelas Kapolres Ternate AKBP Andik Purnomo Sigit, Minggu (30/10/2022).

Kata dia, saat ini tim dari Polres Ternate sudah turun ke lapangan untuk mengecek, sekaligus mengawasi penjualan sirup anak pada apotik-apotik di Ternate.

Itu dilakukan agar generasi ataupun anak-anak dapat terhindar dari bahayanya penyakit ginjal misterius.

Selain itu juga, saat ini Polres Ternate hingga jajaran berharap ada juga laporan masyarakat jika kedapatan sirup anak yang dibeli mengandung zat berbahaya.

"Kita juga berharap adanya laporan masyarakat terkait dengan larangan ini," katanya.

Dengan larangan ini juga kata Andik, ada obat-obat yang tidak boleh diperjual beli, itu harus ada tanggung jawab setiap apotik, untuk tidak dijual.

Tentu dengan begitu obat sirup yang mengandung zat berbahaya, segera dimusnahkan atau dibuang agar tidak lagi tersimpan atau dijual ulang.

Kalaupun masih ditemukan apotik yang masih jual maka pihaknya tidak segan-segan melakukan proses pidana.

"Kami tetap proses, karena ini sudah sesuai edaran, jadi tolong jangan lagi dijual apalagi bertentangan dengan izin jual," tegasnya.

Untuk sejauh ini kata orang nomor satu di Polres Ternate ini, pihaknya belum temukan warga yang terkontaminasi dengan penyakit ginjal tersebut.

Makanya, demi menjaga masyarakat dan anak-anak tidak mendapatkan penyakit tersebut. Polres Ternate imbau ke setiap apotik agar tidak menjual kembali obat sirup tersebut.

"Kita bersyukur karena data yang kami kantongi, untuk masyarakat Kota Ternate masih aman dan semoga kita selalu terhindar dari penyakit tersebut," tandasnya. (*)