Ketua DPRD Halmahera Utara Janji Sumbang Alat Tani & Uang Rp 200 Juta untuk Koperasi Pomakomote

TRIBUNTERNATE.COM, TOBELO- Ketua DPRD Halmahera Utara, Janlis Kitong, mengatakan, petani  holtikultura perlu dibantu baik pemerintah Daerah dan DPRD.

Sebab, di DPRD sendiri ada  pokok pikiran ( Pokir ).

Pokir tersebut guna menjawab kebutuhan, diantaranya kegunaan bagi petani holtikultura.

Bahkan pada perubahan anggran APBD 2022, DPRD telah menetapkan bantuan kepada kelompok tani holtikultura.

"Di APBD Perubahan, DPRD menetepkan dua  alat jonder, 1 alat buat Gapoktan Pomakomote,” kata Janlis Kitong saat memberikan sambutan diacara  panen raya , Rabu (9/11/2022).

Janlis berjanji, APBD 2023, dua alat pertanian akan dimasukan dalam Pokir DPRD.

"Pokir 2023 saya tambah 2  alat pertanian, yaitu jonder  dan alat pengering.  Ini  harus  dialokasikan pemerintah, dan akan didorong pada APBD," janji Janlis.

Sembari menuturkan, padahal kelompok tani Pomakomote sudah punya  koperasi dan memiliki  akta notaris, tetapi toh belum ada bantuan kepada koperasi.

"Ada kopresi memliki akta notaris, itu sebabnya ini resmi maka pemerintah wajib menyalurkan bantuan," tuturnya.

Oleh sebab itu, pemerintah harus  membantu kepada koprasi Berupa uang tunai sebesar Rp 200 juta.

Sebab, kedua lembaga  DPRD dan Pemerintah Daerah Halmahera Utara terus berkomunikasi terkait kebutuhan petani.

"200 juta dialokasikan untuk koperasi Pomakomote," janji lagi Janlis.

Dijelaskan Janlis, di Halmahera  Utara terdapat 400 kelompok tani, tentu pada  2023 pemerintah Daerah   mengalokasikan anggran sebesar Rp 15 miliar.

Sementara kelompklok tani yang sudah terbentuk dan tengah melakukan penanaman,  pemerintah tetap memperkuat dengan memberikan  bantuan.

"15 miliar itu dibagi kepada 400 kelompok tani, ini kami sudah alokasikan di 2023," ungkapnya.(*)