Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Piala Dunia Qatar 2022

Piala Dunia 2022: FIFA Larang Pemakaian Ban Lengan Pelangi One Love, Jerman Ambil Jalur Hukum

Jerman sendiri akan mengambil langkah lebih jauh agar tetap diizinkan untuk memakai ban lengan One Love.

Instagram/dfb_team
Ban lengan dengan simbol hati warna pelangi One Love yang dikenakan oleh kapten tim nasional Jerman, Manuel Neuer. 

TRIBUNTERNATE.COM - Jerman memberi tanggapan mengenai aturan terbaru Asosiasi Sepak Bola Internasional (FIFA) yang melarang penggunaan ban lengan (armband) kapten pelangi One Love.

Larangan pemakaian ban lengan dengan simbol hati berwarna pelangi One Love dalam Piala Dunia 2022 di Qatar resmi keluar pada Senin (21/11/2022).

FIFA mengatakan bahwa setiap modifikasi peralatan yang digunakan oleh pemain di lapangan harus dilakukan di bawah persetujuannya.

Selain itu, beberapa tim negara Eropa (Belanda, Inggris, dan Wales) yang sempat berniat untuk memakai ban lengan pelangi One Love diperingatkan oleh FIFA dengan ancaman sanksi berupa kartu kuning.

Armband pelangi One Love itu sendiri merupakan simbol solidaritas terhadap kaum Lesbian, Gay, Bisexual, Transgender, Queer (LGBTQ).

Sementara, LGBTQ merupakan hal yang dilarang Qatar dan haram dalam hukum Islam.

Penyerang timnas Inggris, Harry Kane, terlihat mengenakan ban lengan pelangi One Love. Ia dipeluk oleh sang pelatih, Gareth Southgate, setelah kalah dalam pertandingan Grup 3 Liga A UEFA Nations League melawan Italia, di Stadion San Siro, 23 September 2022.
Penyerang timnas Inggris, Harry Kane, terlihat mengenakan ban lengan pelangi One Love. Ia dipeluk oleh sang pelatih, Gareth Southgate, setelah kalah dalam pertandingan Grup 3 Liga A UEFA Nations League melawan Italia, di Stadion San Siro, 23 September 2022. (AFP/MARCO BERTORELLO)

Baca juga: Jerman vs Jepang Piala Dunia 2022 Qatar: Head-to-Head, Pemain Kunci, dan Prediksi Skor

Baca juga: Kapten Jerman Manuel Neuer Bersikeras Pakai Ban Lengan Pelangi, Siap Hadapi Sanksi dari FIFA

Baca juga: FIFA Resmi Larang Ban Lengan Pelangi One Love di Piala Dunia 2022 Qatar

Kini, Jerman, Inggris, Belanda, dan beberapa tim nasional Eropa lainnya resmi tak akan memakai ban lengan pelangi One Love.

Namun, Jerman sendiri akan mengambil langkah lebih jauh agar tetap diizinkan untuk memakai ban lengan One Love.

Asosiasi Sepak Bola Jerman (DFB) mendesak Pengadilan Arbitrase Olahraga (Court of Arbitration for Sport atau CAS) untuk membalikkan situasi, sehingga ban lengan pelangi dapat dipakai oleh kapten tim.

Keputusan dari tuntutan ini paling cepat diambil pada Rabu (23/11/2022) sore.

Perlu dicatat, meskipun FIFA menyatakan bahwa tidak ada dasar hukum untuk perubahan keputusannya, CAS adalah pihak yang memiliki keputusan akhir dan bisa memutuskan apakah penggunaan ban kapten itu nantinya diizinkan atau tidak.

Baca juga: Ambisi Timnas Jerman di Piala Dunia 2022: Incar Trofi Kelima, Tebus Kegagalan di Piala Dunia 2018

Baca juga: Piala Dunia 2022 Qatar, Manuel Neuer Tegaskan Timnas Jerman Tetap Berpegang pada Nilai Keberagaman

Ban lengan dengan simbol hati warna pelangi One Love yang dikenakan oleh kapten tim nasional Jerman, Manuel Neuer.
Ban lengan dengan simbol hati warna pelangi One Love yang dikenakan oleh kapten tim nasional Jerman, Manuel Neuer. (Instagram/dfb_team)

Ambil Risiko Jika Sanksinya Cuma Kartu Kuning

Sementara itu, pelatih timnas Jerman Hansi Flick menyatakan bahwa timnya sebenarnya bersedia mengambil risiko jika sanksinya hanya berupa kartu kuning.

Menurut keterangan Hansi Flick kepada media BILD, ban lengan pelangi kapten One Love itu nantinya akan dirotasi ke para pemain yang berbeda untuk menghindari skorsing.

Namun, kata Hansi Flick, yang menjadi masalah adalah FIFA belum mengumumkan sanksi pastinya, sehingga ada risiko sanksi itu berupa skorsing atau yang lebih parah lagi, pengurangan poin.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved