Piala Dunia Qatar 2022
Selama Laga Kontra Spanyol, Supporter di Qatar Protes Jerman 'Munafik', Pampang Foto Mesut Ozil
Perlakuan terhadap Mesut Ozil 4,5 tahun lalu, dan kini memprotes larangan ban kapten One Love FIFA membuat Jerman dinilai menerapkan standar ganda.
TRIBUNTERNATE.COM - Pertandingan antara Jerman dan Spanyol di Al Bayt Stadium dalam babak fase Grup E Piala Dunia 2022 Minggu (27/11/2022) malam waktu setempat berakhir dengan skor 1-1.
Namun, pertandingan itu diwarnai oleh aksi protes supporter di Qatar yang menyentil 'kemunafikan' Jerman.
Sejumlah supporter memampangkan poster foto mantan pemain Jerman, Mesut Ozil.
Jerman dituding munafik setelah memprotes soal larangan ban kapten One Love yang dijatuhkan FIFA, sebab mereka juga dinilai melakukan hal diskriminatif terhadap pemain keturunan Turki tersebut.
Bahkan, ada yang juga terlihat meniru pose tutup mulut yang sempat dilakukan Jerman saat sesi foto sebelum pertandingan melawan Jepang, Rabu (23/11/2022) lalu.
Diketahui, pose tutup mulut itu merupakan bentuk protes Jerman yang merasa terbungkam saat ingin menyuarakan inklusivitas dan anti-diskriminasi terhadap kaum Lesbian, Gay, Bisexual, Transgender, Queer (LGBTQ) melalui ban kapten One Love.
Sementara, FIFA menerapkan ancaman sanksi berupa kartu kuning otomatis kepada kapten tim yang nekat mengenakan ban kapten pelangi One Love.
Baca juga: Pemain Tak Hadir di Konferensi Pers, Jerman Masih Kecewa dengan FIFA? Hansi Flick Ungkap Alasannya
Baca juga: Gareth Southgate: Inggris Tak Harus Ikuti Aksi Jerman Protes Larangan Ban Lengan One Love FIFA
Baca juga: Sentil Protes Jerman terhadap Larangan Ban Lengan FIFA, Eden Hazard: Kita kan di Sini Buat Main Bola
Sebelum pertandingan melawan Spanyol, Jerman telah memutuskan tak lagi melakukan gestur bekap mulut dalam sesi foto bersama timnya.
Namun, perlakuan terhadap Mesut Ozil empat tahun lalu, dan kini memprotes soal larangan ban kapten One Love FIFA membuat Jerman dinilai menerapkan standar ganda.
Baca juga: Jerman Pose Bungkam Protes Kebijakan LGBT, Kapten Swiss: Ini Piala Dunia, Bukan untuk Beri Pelajaran
Baca juga: Taklukkan Jerman dan Argentina, Jepang dan Arab Saudi Tunjukkan Kekuatan Asia di Piala Dunia 2022
Baca juga: Eks Arsenal Dukung Sikap Jerman Pose Bungkam Protes Kebijakan LGBT Piala Dunia Qatar: Patut Ditiru
Kisah Pensiun Mesut Ozil
Adapun Mesut Ozil lahir di Jerman dan merupakan keturunan imigran Turki, ia pun menjadi bintang level internasional bagi Die Mannschaft.
Dalam periode 2009-2018, Mesut Ozil telah tampil 92 kali, termasuk di Piala Dunia 2010 dan Piala Dunia 2014.
Namun, setelah Jerman terdepak dari babak penyisihan grup Piala Dunia 2018, Mesut Ozil mengumumkan pensiun dari karir internasionalnya.
Dalam pernyataannya, Mesut Ozil menyebut dirinya adalah 'bagian yang tidak diinginkan' dari tim nasional Jerman dan menyinggung alasan berupa tindakan 'rasisme dan tidak hormat'.
Mesut Ozil juga merasa dirinya dijadikan kambing hitam atas kegagalan Jerman di Piala Dunia 2018 yang digelar di Rusia itu.
