Usut Penyimpanan Barang Selundupan dari Cina, Polres Ternate Periksa Menejer J&T
Tim Satuan Reserse Kriminal, Polres Ternate, terus periksa sejumlah saksi dalam kasus dugaan penyelundupan bahan makanan tanpa dokumen.
Penulis: Randi Basri | Editor: Mufrid Tawary

TRIBUNTERNATE.COM , TERNATE - Tim Satuan Reserse Kriminal, Polres Ternate, terus periksa sejumlah saksi dalam kasus dugaan penyelundupan bahan makanan tanpa dokumen.
Bahan makanan ini dipasok dari China dengan tujuan Weda, Kabupaten Halmahera Tengah.
Salah satu yang sudah dimintai keterangan tim penyelidik adalah Menejer Jasa Pengiriman Barang J&T Cargo Ternate.
“Masih penyelidikan, yang jelas barang itu diduga dikirim dari China karena semua paket bertuliskan tulisan China,” kata Kapolres AKBP Andik Purnomo Sigit melalui Kasi Humas Ipda Wahyuddin, Jumat (23/12/2022).
Ipda Wahyuddin menyebutkan, untuk memastikan kelengkapan dokumen dalam logistik tersebut, tim penyidik juga sudah mengagendakan untuk memeriksa Direktur J&T Cargo di Jakarta.
Pimpinan J&T Jakarta juga sudah di layangkan pemanggilan, tapi belum bisa hadir karena alasan menyambut Natal 2022.
“Selain penyidik memanggil Manager di Ternate, penyidik juga jadwalkan pemanggilan Manager Jakarta,” ucapnya.
Dalam pemeriksaan ini juga lanjut Wahyuddin, manajer J&T Ternate mengaku, tidak mengetahui pasti dokumen kelengkapan logistik.
“Mereka tidak tahu, makanya pimpinan yang di Jakarta yang kita undang untuk mintai keterangan,”jelasnya.
Selain itu, sejumlah saksi ahli juga akan dimintai keterangan dalam tahap penyelidikan.
Saksi ahli yang akan dimintai keterangan adalah Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM), Balai Karantina serta ahli dari Bea Cukai.
Adapun, agenda pemeriksaan saksi ahli dari tiga instansi itu, kata Juru Bicara Polres Ternate ini, penyidik sudah mengirimkan daftar pertanyaan.
Selanjutnya penyidik tinggal menunggu respon.
“Pertanyaan sudah kami kirim, tinggal mereka jawab kalau ada langsung kita ambil dokumentasi saja,” katanya.
Baca juga: Pimpin Apel Gelar Pasukan, Kapolda Maluku Utara: Segera Lakukan Deteksi Dini, untuk Berbagai Ancaman
Sementara untuk kelengkapan dokumen, polisi , belum dapat memastikan karena masih harus melakukan pemeriksaan langsung ke Jakarta.
“Dokumen saya belum bisa pastikan karena kita lakukan pemeriksaan dulu,” ujarnya.
Logistik diamankan tersebut, sambungnya, berisikan bahan campuran makanan mulai dari daging mentah, sosis, sayur serta bumbu masak.
“Ada daging, makanan olahan yang kita amankan di Polres, sementara untuk ikan, daging dan sayuran kita titipkan di Karantina Hewan,” tandas Wahyuddin (*)