Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Kasus Wanita Dibakar hingga Tewas di Sorong: 8 Pelaku Diamankan, 5 di Antaranya Masih di Bawah Umur

Berikut update tentang kasus penganiayaan dan pembakaran seorang wanita bernama Wage Suti (40) di Sorong, Papua Barat Daya.

Dok Warga
Sejumlah warga di Kota Sorong, Papua Barat Daya, membakar seorang wanita dalam keadaan hidup-hidup di Kilometer 8 Kota Sorong, Papua Barat Daya, Selasa (24/1/2023). 

Selain itu, Rainy Hutabarat juga meminta nama baik korban yang dituduh melakukan penculikan anak dapat dipulihkan.

"Kami minta agar korban yang awalnya dituduh sebagai pelaku penculikan anak di Sorong, harus dipulihkan nama baiknya," tegasnya, Rabu (25/1/2023), dikutip dari TribunPapuaBarat.com.

Menurutnya, Wage Suti merupakan korban kekerasan dan penyiksaan atas tuduhan yang belum ada buktinya.

"Kasus yang terjadi di Kota Sorong terjadi perbuatan kriminal, kekerasan, dan penyiksaan sehingga hukumannya harus berlapis," pungkasnya.

Selain nyawa korban yang hilang, martabat dan nama baiknya juga hilang karena korban sempat dipukuli dan ditelanjangi.

"Melihat runutan itu, artinya pembakaran merupakan puncak dari kekerasan terhadap perempuan, bukan hanya nyawa perempuan yang lenyap, martabatnya juga ikut dihancurkan," bebernya.

Hal yang semakin membuat pilu adalah kondisi korban yang mengalami gangguan jiwa sehingga tidak dapat melakukan perlawanan.

"Komnas Perempuan melihat pembakaran perempuan yang dituduh secara sewenang-wenang menculik anak masuk tindakan femisida tidak langsung atau pembunuhan berbasis gender," tandasnya.

Kronologi Kejadian

Kabid Humas Polda Papua Barat, Kombes Pol Adam Erwindi, menjelaskan kronologi kejadian yang mengakibatkan seorang wanita yang diduga Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) meninggal.

Korban dikelilingi massa karena dituduh sebagai orang yang melakukan penculikan anak.

Kasus penculikan anak ini sempat viral di media sosial.

"Wanita itu dibakar karena diduga merupakan pelaku penculikan anak yang viral di media sosial," ungkapnya, Selasa, masih dari TribunPapuaBarat.com.

Sebelum dibakar, wanita tersebut sempat dikeroyok massa hingga tidak berdaya.

"Infonya korban diduga pelaku penculikan anak oleh masyarakat, sehingga korban diamuk massa," paparnya.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved