Pasangan Lansia Tewas Terseret Arus Sungai setelah Pulang Berkebun, Jenazah Ditemukan Beda Hari
Nasib nahas menimpa pasangan suami istri, Judin (66) dan Hindun (60). Pasutri asal Cianjur, Jawa Barat, itu tewas terseret arus sungai.
TRIBUNTERNATE.COM - Nasib nahas menimpa pasangan suami istri, Judin (66) dan Hindun (60).
Pasutri asal Cianjur, Jawa Barat, itu tewas terseret arus sungai.
Menurut Kantor SAR Bandung, jenazah keduanya ditemukan berselang sehari.
Baca juga: Main di Tepi Sungai Temani Orangtua Kerja, Bocah 6 Tahun Terpeleset dan Ditemukan Tewas Tenggelam
Tubuh Judin ditemukan mengambang di aliran Sungai Cibojong, Kecamatan Cibinong, Cianjur, atau sejauh 4,2 kilometer dari lokasi awal korban hilang terseret arus.
“Ditemukan tadi sore. Sementara jenazah istrinya, Hindun ditemukan sehari sebelumnya,” kata Humas Kantor SAR Bandung, Seni Wulandari saat dihubungi Kompas.com, Senin (20/2/2023) malam.
Disebutkan, jenazah korban dievakuasi ke rumah duka menggunakan ambulans untuk diserahkan ke pihak keluarga.
“Dengan telah ditemukannya korban ini operasi SAR dihentikan dan seluruh unsur SAR kembali ke satuannya masing masing,” ujar Seni.
Sementara dari keterangan warga, sebelum dinyatakan hilang hingga ditemukan meninggal, pasutri paruh baya tersebut diduga terperosok dan jatuh ke sungai dari atas jembatan bambu yang tiba-tiba roboh.
"Keduanya dalam perjalanan pulang sehabis berkebun,” kata Gunawan (38), salah satu warga saat dihubungi wartawan.
Gunawan menyebutkan, warga sempat berupaya melakukan pencarian, namun terkendala cuaca dan kondisi arus sungai.
“Karena saat kejadian kondisi sungai sedang naik karena intensitas hujan,” ujar dia.
Kedua korban yang hilang terseret arus sejak Kamis (16/02/2023) itu merupakan warga Sadarmanah, Desa Ciburial, Kecamatan Cibinong, Cianjur.
(Kompascom/Firman)
Artikel ini telah tayang di Kompascom dengan judul "Pulang Berkebun, Pasutri Cianjur Tewas Terseret Arus Sungai"
| Idrus Maneke: DPLH Halmahera Timur Harus Cepat Tindaklanjut Dugaan Pencemaran Sungai Sangaji |
|
|---|
| BWS Malut Bicara Program P3TGAI, Tingkatkan Produktivitas Petani Sawah dan Buka Lapangan Kerja |
|
|---|
| Viral Balita Meninggal karena Cacingan di Sukabumi, Dedi Mulyadi dan Bupati Beda Sikap |
|
|---|
| Reaksi Sherly Laos saat Ditanya soal Dedi Mulyadi, Gubernur Malut Senyum Bahas Gubernur Jabar |
|
|---|
| Gubernur Maluku Utara Siapkan Rp 200 Miliar untuk Normalisasi Sungai di Halmahera Selatan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/ternate/foto/bank/originals/perahu-terbalik-di-sungai-bengawan-solo.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.