Sejumlah Pekerja PT IWIP Ngaku Kena Tipu Travel Langgur Ternate, Sudah Tranfer Malah Tak Bisa Mudik

TRIBUNTERNATE.COM, TERNATE - Travel Langgur, salah satu agensi tiket pesawat di Kota Ternate.

Diduga melakukan tindak pidana penipuan, kepada sejumlah warga yang berdomisili di luar Maluku Utara.

Informasi yang dihimpun TribunTernate.com, pemilik agensi tersebut bernama Soemaryono Purwanto.

Yang beralamat di jalan Revolusi nomor 116, RT 04 - RW 02, Kelurahan Muhjirin, Ternate Tengah.

Baca juga: Besok, Pemkab Halmahera Selatan Gelar Pasar Murah di Desa Amasing Kota Barat

Menurut pengakuan sejumlah korban, penipuan yang dilakukan ialah pembelian tiket pesawat maupun kapal.

Yuda Pranata (24) mengaku, ia tak mendapat tiket kapal, usai mentranfer uang muka tiket.

"Saya sudah tranfer Rp 1 juta sebagai DP, atas pembelian tiket kapal punya saya dan 2 teman saya."

"Yang saya dipesan via WhatsApp, langsung ke pemilik agensi tiket Soemaryono Purwanto."

"Travel ini, yang tawarkan teman saya, katanya ada agensi tiket yang jual tiket murah."

"Saya tanya, dari Ternate ke Surabaya, berapa harganya? Dia bilang hanya Rp 750 ribu."

"Tapi sampai sekarang, kami tidak dapat tiket, makanya kami ke Ternate karena sudah merasa ditipu, "jelasnya.

Adi Purnomo (30) yang juga korban mengaku, ia juga bekerja di PT IWIP.

Yang kali ini, sudah ketiga kalinya membeli tiket di Travel Langgur, milik Soemaryono Purwanto

"Saya sudah tiga kali, dua kali saya pulang, tapi yang ketiga ini, ko' jadi begini ya, "ucapnya.

Untuk harga tiket pesawat yang dipesan sebesar Rp 1.900 ribu rute Ternate ke Surabaya.

"Karena murah saya pesan untuk 6 orang, sebab harga normalnya Rp 2 juta'an lebih, "ujarnya.

Untuk meminta pertanggungjawaban dan hak-hak mereka, ke pemilik Travel Langgur, Soemaryono Purwanto.

Saat ini ia bersama rekan-rekan, sementara tidur di rumah pemilik Travel yang saat ini ditinggali istrinya.

Informasi yang dikantongi TribunTernate.com, pemilik Travel Langgur Soemaryono Purwanto.

Tidak berada dikediaman, ia kabur meninggalkan istri dan dua anaknya.

Para korban yang diduga ditipu, terus berdatangan menanyakan kepastian tiket mereka.

Korban yang menginap dikediaman Soemaryono Purwanto.

Baca juga: Akademisi Dukung Pemeriksaan KASN di BKD Pemprov Maluku Utara

1. Yuda Pratama (24)
2. Moh Roky (29)
3. Jamaludin (40)
4. Misdi (53)
5. Ahmad Nur Fauzi (36)
6. Sayur (53)
7. Adi Sucipto (46)
8. Buraji (48)
9. Adi Purnomo (30)

Data korban di atas, masih ada11 korban lain, yamg juga diduga tipu oleh Travel Langgur.

Besar kumingkinan, korban terus bertambah, sementara Soemaryono Purwanto diduga kabur. (*)