Cegah Angka Kematian Bayi dan Ibu, 5 Dokter di Taliabu Ikut Pelatihan Antenatal dan USG

TRIBUNTERNATE.COM, TALIABU - Kepala Dinas Kesehatan Pulau Taliabu, Kuraisia Marasaoly mengatakan, sebanyak  5 dokter sedang mengikuti pelatihan Antenatal dan USG, di RSUD Kepulauan Sula, Maluku Utara.

Dokter yang menjadi peserta OJT itu meliputi 1 keterwakilan dari empat Puskesmas.

Masing-masing adalah Puskesmas Losseng, Lede, Gela, Pencado dan RSUD Bobong.

Kegiatan tersebut diupayakan untuk antisipasi angka kematian bayi (AKB) dan ibu (AKI).

Ini juga merupakan agenda Kementerian Kesehatan RI dalam melaksanakan peningkatan kualitas dokter.

“Giat ini akan berlangsung selama 2 minggu ke depan,”ujarnya.

Baca juga: Tingkatkan Literasi, Briptu Sangkala La Rau Distribusi Buku ke SD 2 Desa Tikong Taliabu

Sebelumnya, menurut Kuraisia, Kemenkes RI telah melakukan pembekalan jarak jauh kepada peserta selama 1 minggu.

Sehingga dilanjutkan dengan kegiatan OJT, pada 3 spesifikasi obgyn, anak dan penyakit dalam.

Karena itu Ia berharap, 5 dokter terlibat dalam kegiatan dapat menerapkan hasil pelatihandi Taliabu nantinya.

"Semoga nantinya bisa kita tekan  angka AKI dan AKB di Kabupaten Pulau Taliabu," pintanya.

Diketahui, kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan sebagai berikut.

1.  Untuk menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang mengutamakan upaya promotif dan preventif, khususnya deteksi dini resiko kehamilan dengan peningkatan ketrampilan tenaga kesehatan dengan pemeriksaan USG dasar di Puskesmas oleh tenaga dokter umum.

2. Meningkatkan akses pelayanan kesehatan masyarakat, di bidang kesehatan penyakit dalam dan kandungan.

3. Meningkatkan mutu pelayanan ANC yang berkualitas. (*)