Begini Penjelasan Pihak PT CJP di Taliabu soal 11 Karyawannya yang Tak Digaji

TRIBUNTERNATE.COM, TALIABU- Penanggungjawab PT. CJP Pulau Taliabu, Joni Herdiyanto meluruskan isu bahwa mereka tak bayar gaji 11 karyawannya.

Kepada TribunTernate.com, Rabu (4/10/2023) melalui telepon seluler Joni menyampaikan memang mereka memanggil 11 pekerja untuk datang.

Waktu itu mereka datang dari Kabupaten Pacitan, Jawa Timur ke Pulau Taliabu, tertanggal 18 Juli 2023.

Sebelum berangkat, pihak perusahaan memberi uang ke mereka senilai Rp 5 juta per orang.

Ditambah uang transportasi dari daerah asal ditanggung perusahaan.

Mereka dikontrak 6 bulan untuk kerja, dan mereka baru bekerja sekitar dia bulan, dengan perjanjian digaji Rp 2 juta perbulan.

Nah, terkait ini menurut Joni, pihak perusahan sebetulnya berjanji akan bayar  gaji ke mereka sebesar Rp 2.5 juta itu pada Kamis (5/10/2023) besok.

Baca juga: Tak Gajian, 11 Pekerja di Taliabu Jual Mesin Sengsor Milik Perusahan Buat Ongkos Pulang

Karena 11 pekerja  meminta pinjaman  untuk kirim ke keluarga mereka.

Hanya saja, mereka tidak sabar lagi ingin cepat pulang.

"Kami bilang uangnya ada di hari kamis, tapi mereka bilang mereka mau pulang saja, tapi mereka nggak mau dan mereka pulang malam naik kapal," imbuhnya.

Kemudian, Joni menyampaikan soal  pekerja mengambil 25 unit sengsor milik perusahaan tersebut punya kesepakatan bahwa itu ditanggung perusahaan.

Dan nantinya sengsor itu bisa jadi milik pekerja lewat potongan gaji.

"Itupun belum ada pemotongan dari gaji mereka," tandasnya.

Ia juga mengaku telah melaporkan belasan pekerja itu ke Polres Pulau Taliabu.

Dengan tujuan, agar mengambil kembali mesin sengsor yang mereka bawa bukan menahan orangnya.(*)