Tutup PKA Angkat ke II BPSDM Maluku Utara, Ini yang Ditegaskan Sekprov Samsuddin A Kadir

TRIBUNTERNATE.COM, SOFIFI - Untuk membangun Pemprov Maluku Utara, dibutuhkan ASN yang professional, inovatif serta berintegritas.

Pelatihan kepemimpinan ini menjadi sarana penting, untuk meningkatkan kompetensi ASN tersebut.

Demikian kutipan sambutan Sekprov Maluku Utara, Samsuddin A Kadir dalam Penutupan/Pelepasan PKA angkatan ke-II BPSDM Maluku Utara.

Di aula Nuku, lantai dua Kantor Gubernur Maluku Utara, pada Kamis (19/10/2023) kemarin.

Baca juga: Sudah P21, Berkas dan Tersangka Penganiayaan di Taliabu Dilimpahkan ke JPU

PKA adalah pelatihan struktural Kepemimpinan Administrator, sebagaimana diatur dalam PP yang mengatur mengenai managemen ASN.

Yang bertujuan untuk mengembangkan kompetensi peserta dalam rangka memenuhi standar Kompetensi Manajerial Jabatan Administrator.

"Melalui pelatihan kepemimpinan ini, diharapkan akan muncul inovasi-inovasi dalam mempermudah kinerja organisasi dan pemberian pelayanan kepada masyarakat."

"Dan memunculkan pemimpin-pemimpin terbaik dalam upaya membangun Provinsi Maluku Utara menjadi lebih baik, "ucap Samsuddin.

Menurutnya, saat ini kita berada di dunia yang berubah dengan cepat, yaitu revolusi 4.0 yang telah mendisrupsi segala lini aspek kehidupan, sehingga untuk menghadapi perubahan itu, perlu terobosan dan inovasi baru.

"Pola pikir dan etos kerja ANS juga harus berubah, fleksibilitas, kecepatan, ketepatan sangat dibutuhkan dan penggunaan teknologi harus dikedepankan serta kedisplinan dan produktivitas juga harus ditingkatkan, "ujarnya.

Ia juga memberikan apresiasi serta mengucapkan selamat kepada para peserta PKA angkatan II yang telah merancang aktualisasi perubahan dengan sangat baik.

"Selamat kepada para peserta yang telah mengikuti dan dinyatakan lulus pelatihan kepemimpinan ini, "jelasnya.

"Semoga apa yang diperoleh selama mengikuti pelatihan ini, dapat terus dimplementasi di unit kerja masing-masing."

"Dan bermanfaat bagi organisasi dan berdampak positif pada kinerja organisasi dan pelayanan pelayanan publik, "sambungnya.

Baca juga: Kejari Morotai Pindahkan Tersangka Dugaan Korupsi Pembangunan Masjid Desa Joubela ke Rutan Ternate

Sementara itu Reformer PKA NDH 19 yang juga menjabat sebagai Kepala Bagian Protokoler, Nasrin A Djabar sekaligus pencetus aksi perubahan Berkolaborasi Kerja untuk Agenda Dalam Sistem Informasi (BaKUDaSI) mengatakan.