Polisi Menyita Ratusan Liter Captikus di Pulau Taliabu, Pemiliknya Kabur ke Hutan

TRIBUNTERNATE.COM, TALIABU - Polisi menyita miras jenis cap tikus di Desa Sofan, Kecamatan Taliabu Timur Selatan.

Barang haram sebanyak ratusan liter itu akhirnya diamankan di Mako Polres Pulau Taliabu, Rabu (15/11/2023) kemarin.

Kapolres Pulau Taliabu, AKBP Totok Handoyo, melalui Kabag Ops AKP Zainal membenarkan kabar penyitaan itu.

Kata dia, ratusan liter cap tikus di dapat saat anggota Polsek Taliabu Timur Selatan melakukan razia serentak.

Masing-masing barang bukti yang disita adalah, 9 galon dan 6 galon ukuran 20 liter serta 3 galon ukuran 25 liter berisi cap tikus.

"Jadi totalnya 195 liter. Barang bukti telah kami amankan di Mapolres Pulau Taliabu," kata dia, dalam keterangan tertulis, Kamis (16/11/2023).

Baca juga: Andalkan Retribusi, PAD Dinas Perindagkop dan UKM Taliabu Tahun 2023 Sebesar Rp 25 Juta

Sementara itu, Kata polisi, pemilik pabrik miras cap tikus tersebut berhasil melarikan diri saat razia berlangsung.

"Anggota langsung ke tempat penyulingannya dan pemilik miras langsung melarikan diri dalam hutan saat kami lakukan razia," bebernya.

Zainal menuturkan, langkah yang dilakukan ini sebagai bentuk untuk memberikan rasa aman di masyarakat.

Di mana, kegiatan penyisiran diberbagai lokasi strategis agar menekan peredaran miras ilegal.

Hal ini juga diharapkan dapat menciptakan situasi kondusif, selama tahapan pemilu berjalan.

"Guna meminimalisir potensi gangguan kamtibmas sebelum pelaksanaan pemilu 2024 mendatang," tegasnya. (*)