Pemkab Taliabu Belum Cairkan Sisa Anggaran Desa 2023, Ridwan: Dijadikan Utang Daerah dan Dibayar

TRIBUNTERNATE.COM, TALIABU - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pulau Taliabu, akan mengadakan rapat.

Antara Badan Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD), Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dan Dinas PMD Taliabu.

Rapat itu bertujuan untuk mengetahui sisa anggaran operasional desa, pada tahun 2023 yang belum dicairkan.

Sebab, anggaran yang dimaksud nantinya akan dimasukkan lagi ke APBDes masing-masing desa tahun 2024 ini.

Baca juga: Dituding Gelapkan Anggaran Pemilihan BPD, Pjs Kades Bobong Pulau Taliabu, Nasrun Mustafa Membantah

Kepala Badan Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD) Pulau Taliabu, Ridwan Azis mengatakan, untuk APBDes nya nanti dilihat apakah akan dimasukkan ke APBDes murni atau perubahan.

Kemudian, setelah diketahui jumlah anggaran tersebut dilanjutkan untuk pengusulan angkanya.

"Baru kita usulkan di perubahan, baru kita anggap itu sebagai utang setelah BPK periksa," kata Ridwan, dihubungi TribunTernate, Jum'at (12/1/2024).

Ridwan menyampaikan belum bisa menentukan kapan waktunya agar anggaran itu akan dicairkan. "Tetapi Insya Allah (Dibayar) di 2024," akunya.

Baca juga: Banyak Membantu, Bupati Taliabu Aliong Mus Diminta Resmikan Kantor PN Bobong Klas II Pekan Depan

Diketahui, TribunTernate.com menerima informasi mengenai sisa anggaran operasional triwulan III tahun 2023 ini dari beberapa pemerintah di Taliabu.

Di mana, para perangkat desa keluhkan hampir setiap tahun masalah yang sama sering terjadi.

Sehingga mereka meminta agar Pemkab Pulau Taliabu dapat memberikan atensi persoalan tersebut. (*)