Sadis! Gadis 17 Tahun di Kepulauan Sula Diperkosa 10 Pria, Begini Ceritanya

TRIBUNTERNATE.COM - Kapolres Kabupaten Kepulauan Sula, AKBP Kodrat Muh Hartanto benarkan adanya laporan.

Kasus dugaan pemerkosaan terhadap seorang gadis berusia 17 tahun di wilayah hukumnya.

Meski begitu Kapolres mengaku akan cek kembali laporannya ke penyidik Reskrim Polres.

“Sementara saya cek dulu mohon waktunya,” singkat Kapolres saat dikonfirmasi, Rabu (17/1/2024).

Terpisah, Kasat Reskrim Polres Kepulauan Sula, AKP Abu Zubair Latupono membenarkan laporan tersebut.

“Laporan mereka dari pihak keluarga sudah masuk ke SPKT,” katanya.

Kasat juga mengaku, setalah laporan diterima nantinya akan di disposisi ke Kapolres untuk ditindak lanjuti.

Sejauh ini dari informasi yang diperoleh itu memang ada 10 pria namun begitu saat ini masih didalami.

“Kita belum tau motif apa jelas nanti pihak keluarga sudah masukan laporan baru kita lidik dan ini akan menjadi perhatian,” ungkapnya.

Sementara informasi yang diperoleh TribunTernate.com, remaja putri berusia 17 tahun ini diduga menjadi korban pemerkosaan.

Baca juga: Korem 152 Baabullah Ternate Gelar Upacara Bendera Tujuh Belasan

Mirisnya aksi kejam itu dilakukan oleh 10 pria.

Peristiwa ini terjadi pada Selasa (16/1/2024) sekira pukul 05:00 WIT, di Kecamatan Sulabesi Tengah, Kepulauan Sula.

Korban mengungkapkan, pemerkosaan itu terjadi saat ia dan dua rekan perempuannya, S dan A, hendak balik dari Desa Waiman menuju Desa Mangega, Kecamatan Sanana Utara.

Sesampainya di Desa Waiboga, mereka ditahan pacar korban berinisial IL bersama 9 rekannya yang tengah bersantai.

Setelah itu, korban dibawa IL ke pantai desa setempat diikuti rekan-rekannya.

IL lalu meninggalkan korban di situ, di mana korban lantas dibanting ke pasir dan diperkosa bergiliran oleh 10 pria.

Wajah korban pun ditutup, dan tangannya dipegang, kedua kaki saya juga dipegang dan pelaku lakukan upaya paksa.

Setelah itu korban ditinggalkan dalam keadaan celana sobek. Kemudian korban ambil pakaian orang di sana dan pakai lalu menuju ke jalan menumpang dengan ojek menuju ke SPKT Sula.

Orang tua korban minta Polres setempat untuk bertindak dan memproses para pelaku.(*)