Warga Ribut saat Bupati Halmahera Selatan Kunker ke Desa Kampung Baru, Praktisi Soroti Kominda

Sagaf mengatakan polemik yang terjadi di Desa Kampung baru hanya melibatkan dua kelompok warga.

Masing-masing kelompok merupakan orang-orang yang menginginkan Kades nonaktof diaktifkan kembali dan Pj Kades tetap dipertahankan.

"Tapi kan kedua kelompok ini sudah kami satukan sebelum kami meninggakan Desa Kampung Baru. Yang jelas kedatangan kami dengan Bupati itu untuk menyatukan, wacana lain itu tidak benar,"ungkapnya.

Meski begitu, politikus Partai Golkar ini berharap warga Desa Kampung Baru harus tetao normatif.

Karena sesuai peraturan yang berlaku, Kades nonaktif harus dikembalikan kembali ke jabatan defenitifnya ketika sudah menyelesaikan temuan penyalahgunaan DD.

"Ya harus (dikembalikan ke jabatan Kades) beliau kan Kades defenitif, dipilih warga. Tapi menyangkut pengangkatan dan pemberhentian Kades itu domain pemerintah daerah," tutup Sagaf. (*)