Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Pulau Morotai

Harga Beras Berbagai Merk di Morotai Bakal Naik, Sekarung Tembus Rp 405 Ribu, Ini Penyebabnya

Kenaikan harga beras itu disebabkan perubahan iklim, sehingga para petani padi gagal panen.

Penulis: Fizri Nurdin | Editor: Mufrid Tawary
Tribunternate.com
Tampak beras berbagai Merk di jual di Toko Junvin, dimana harga beras akan mengalami kenaikan harga di seluruh Indonesia, termasuk Morotai, Selasa (20/2/2024) 

TRIBUNTERNATE.COM, MOROTAI - Harga beras di seluruh Indonesia naik.

Kenaikan harga beras itu disebabkan perubahan iklim, sehingga para petani padi gagal panen.

Akibatnya berdampak ke sejumlah daerah termasuk d dì Pulau Morotai.

Salah satu pedagang sembako dì Pulau Morotai atas nama Junaidi N Din mengatakan,

beras berbagai merek akan  naik.

Informasi diperoleh, kenaikan harga beras dikisaran Rp 10 ribu rupiah.

Misalnya, beras sekarung dijual sebelumnya Rp 395, naik  menjadi Rp 405 ribu.

Baca juga: Update, Polisi Dalami Kasus Meninggalnya Petani 72 Tahun di Morotai

Itu juga berlaku di harga pembelian eceran.

“Beras sementara ini beras masih stok lama jadi harganya tetap. Tapi kalau berikut beras  masuk otomatis harganya sudah beda.Karena pasti kami  naikkan,”jelasnya, Selasa (20/2/2024).

Untuk stok beras sendiri menurut dia, masih lancar sehingga warga harus memperoleh beras tak perlu lagi mengantri.

"Stok beras di sini aman. Jadi tak perlu khawatir sekalipun naik,”ujarnya.

Adapun, beras lokal seperti dari Desa Aha lanjut dia,  juga akan menyesuaikan dengan harga nasional.(*)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved