Harga BBM Pertalite di Kabupaten Taliabu Lebih Mahal Dibanding Kecamatan Taliabu Barat Laut

TRIBUNTERNATE.COM, TALIABU - Harga BBM pertalite di Kabupaten Pulau Taliabu Maluku Utara, lebih mahal.

Harganya berkisar di antara Rp 18-20 ribu per liter yang dikemas dalam kemasan botol aQua.

Berbeda dengan penjualan minyak pertalite di Desa Nggele Kecamatan Taliabu Barat Laut.

Pertalite lebih murah dibanding harga di Ibukota Taliabu. Kisaran harga hanya Rp 16-17 ribu per botol.

Seperti beberapa pengecer yang ditemui TribunTernate.com di Desa Nggele menyebutkan, harga itu berbeda.

Karena sumber pengambilan BBM nya juga di agen juga berbeda-beda.

Baca juga: Jumlahnya Rp 40 Miliar, Dana Hibah Pilkada Taliabu 2024 Siap Cair Kapanpun

Seorang warga Desa Salati, Asis Armin merasakan hal demikian

Dia bilang, kalau di Bobong Ibukota Kabupaten Taliabu, pertalite dijual harganya Rp 20 ribu.

"Tapi kalau di Taliabu Barat Laut ini, harganya lebih murah per botol cuma Rp 16-17 ribu," kata Asis, Jum'at (19/4/2024).

Karena itu, dia sering membeli BBM untuk kendaraannya di Taliabu Barat Laut daripada di Ibukota Bobong.

"Kalau saya biasa isi pertalite di sini dari pada di Bobong, karena murah," ujarnya.

Melihat perbandingan ini tak wajar, Asis meminta Dinas Perindagkop dan UKM Taliabu segera menelusuri persoalan beda harga ini.

"Jangan sampai ada permainan harga, jadi baiknya dinas terkait tolong cek pengecer di Bobong karena harganya mahal," pintanya.(*)