Tahanan Jaksa Kabur dari Rutan Ternate Belum Ditemukan, Abdullah: Evaluasi Kajari dan Penjaga Tahan

TRIBUNTERNATE.COM, TERNATE- Sudah hampir tiga pekan, seorang tahanan Kejaksaan Negeri (Kejari) Ternate, Maluku Utara yang kabur belum juga ditemukan.

Mnenaggapi hal tersebu, Praktisi Hukum, Abdulah Ismail meminta Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Maluku Utara, Herry Ahmad Pribadi untuk mengevaluasi kinerja Kajari Ternate, Abdullah.

Ia menilai, kasus seorang tahanan Kajari Ternate yang melarikan diri itu dikarenakan minimnya pengawasan dari petugas Kejari Ternate.

Abdulah mengatakan, penjagaan yang secara ekstra tidak dilakukan oleh petugas Kejari Ternate, sehingga kasus seperti itu terjadi berulang kali.

Baca juga: Bantuan Dana untuk Pembangunan Dua Masjid di Desa Talaga dan Gamkonora Halmahera Barat Maluku Utara

“Masalah tahanan kabur ini sudah terjadi hampir berulang kali. Harusnya menjadi bahan evaluasi untuk meningkatkan pengawasan dari pihak Kejari Ternate,” katanya, Jumat (13/9/2024).

Abdulah menegaskan, Kepala Kejari Ternate juga harus tegas dalam mengevaluasi kinerja dari para petugas penjaga tahanan, agar kasus seperti tidak terulang lagi.

"Kalau ini dibiarkan begitu saja tanpa ada sanksi yang diberikan, maka tentu tidak akan ada efek jera," ujarnya.

"Tahanan yang kabur ini sudah beberapa pekan tidak ditemukan, sehingga berkas kasusnya dikembalikan ke kejaksaan dan penuntutannya gugur. Ini menimbulkan penilaian yang tidak bagus di Kejari Ternate sendiri,” jelasnya.

Tak hanya itu, ia menegaskan agar Kajari Ternate, Abdullah juga mengavaluasi kinerja para penjaga tahanan.

“Kalau tidak ada sanksi maka ini akan terjadi terus menerus, karena penjaga tahanan merasa bahwa kesalahan mereka dianggap hal biasa, padahal bisa berdampak terhadap korban," ucapnya.

“Karena korban sudah menggantungkan harapannya kepada Jaksa, sebagai pengacara negara untuk mengawal perkara ini sampai selesai,” pungkasnya.

Baca juga: BREAKING NEWS: Speedboat Rute Sidangoli - Ternate Maluku Utara Kecelakaan, Tidak Ada Korban Jiwa

Diketahui, pelaku yang berstatus terdakwa itu saat ini masih menjadi tahanan Kejari Ternate yang diduga bernama Yakob Nini alias Apo aliah Haji Ali alias Bapa Adi.

Dia terseret dalam kasus tindak pidana penipuan dengan nomor perkara 128/.Pid.B/2024/PN.-Tte.

Sebelumnya, Kepala Seksi (Kasi Pidum) Kejari Ternate, Karel Benyto, pada Jumat (6/9/2024) menyatakan pihaknya telah koordinasi dengan Kepolisian guna melakukan pencarian.

"Sedang kami cari, sudah dua minggu lamanya, jadi mohon doa keberhasilan pencarian,” pintanya. (*)