Pemkot Tidore
Swasembada Pangan, Pemkot Tidore Maluku Utara Gandeng TNI/Polri Mulai Gerakan Menanam Jagung
Pemkot Tidore Kepulauan, Maluku Utara berkolaborasi dengan Polresta Tidore dan Kodim 1505/Tidore menggelar penanaman bibit jagung.
Penulis: Faisal Amin | Editor: Sitti Muthmainnah
TRIBUNTERNATE.COM,TIDORE- Pemerintah Kota (Pemkot) Tidore Kepulauan, Maluku Utara berkolaborasi dengan Polresta Tidore dan Kodim 1505/Tidore menggelar penanaman bibit jagung.
Penanaman jagung dilakukan di lahan seluas 30.000 meter persegi, di Lingkungan Supera, Kelurahan Doyado, Kecamatan Tidore Timur, Senin (4/11/2024).
Gerakan ini untuk mendukung percepatan swasembada pangan nasional, program prioritas Asta Cita Presiden RI Prabowo Subianto.
Baca juga: Kebakaran Tempat Foto Copy di Taliabu Maluku Utara Diduga Akibat Kebocoran Tabung Kompor Gas
Asisten Sekda Bidang Perekonomian dan Pembangunan Pemkot Tidore, Taher Husain, menyampaikan gerakan menanam ini bukan hanya menggaungkan program, tetapi menjadi semangat serta contoh bagi masyarakat.
“Semoga masyarakat dapat mengikutinya, tidak hanya sebatas mengaungkan program swasembada pangan, namun bisa berkelanjutan untuk mendukung ketahanan pangan di Kota Tidore Kepulauan,” ungkapnya.
Dandim 1505/Tidore Letkol (Kav) Chalter Purba menyampaikan, gerakan penanaman ini dapat membantu ketahanan pangan di Kota Tidore Kepulauan.
Hal senada disampaikan Kapolresta Tidore Kombes Pol. Yury Nurhidayat. Ia menyatakan, pihaknya menugaskan masing-masing Kapolsek dan Bhabinkamtibmas intens melakukan penghijauan setelah penanaman bibit dan bertanggung jawab di wilayah masing-masing.
Lebih lanjut, Yury berharap gerakan menanam dalam rangka mewujudkan program swasembada pangan terus berkelanjutan.
"Tidak hanya semangat di awal, namun terus dilakukan hingga berhasil mewujudkan swasembada pangan di Kota Tidore Kepulauan, sehingga kedepannya pemenuhan kebutuhan pangan cukup," ungkap Yury.
Sementara, Koordinator Penyuluh Pertanian Kecamatan Tidore Timur Misto Mahifa mengatakan, lahan yang disediakan untuk program penanaman bibit jagung kurang lebih 30.000 meter persegi.
Baca juga: Disperkim Halmahera Tengah Maluku Utara Diminta Terbuka Soal Data Penerima Bantuan RLH
Namun yang telah digarap dan siap ditanami bibit luasnya 10.000 meter persegi, lahan ini akan dikelola oleh seorang petani asal Kelurahan Cobodoe, Iwan.
“Selain bibit jagung, ada juga bibit cabe yang rencananya akan dilakukan tumpang sari setelah jagung mendekati masa panen," ujarnya.
"Penyuluh bekerjasama dengan Dinas Pertanian menyediakan Pupuk dan Obat Pestisida, dan melakukan pendampingan hingga masuk masa panen, yang ditargetkan Februari 2025,” tandasnya. (*)
Tim Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana di Tidore Dikukuhkan |
![]() |
---|
Maksud dan Tujuan Pemberlakuan e-Money di Palabuhan Rum Tidore |
![]() |
---|
Dubes Spanyol untuk Indonesia Komit Wujudkan Kerja Sama yang Diusulkan Muhammad Sinen |
![]() |
---|
Wali Kota Tidore Kepulauan Muhammad Sinen Usulkan Ini ke Duta Besar Spanyol |
![]() |
---|
Terbentuk 100 Persen, Kopdes Merah Putih di Tidore Dilaunching Sabtu 19 Juli 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.