Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Pelajar Terjangkit Sifilis

Fakta-Fakta Puluhan Pelajar di Halmahera Selatan Idap Sifilis, Usia 15 - 17 Tahun

Sifilis atau yang juga dikenal sebagai raja singa adalah penyakit menular seksual.

shutterstock
ilustrasi pelajar - Puluhan pelajar di Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara, mengidap sifilis. 

TRIBUNTERNATE.COM, TERNATE - Masyarakat Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara, dihebohkan dengan terungkapnya puluhan pelajar di daerah ini mengidap sifilis. 

Sifilis atau yang juga dikenal sebagai raja singa adalah penyakit menular seksual (PMS) yang disebabkan oleh bakteri Treponema pallidum.

Berikut fakta-fakta temuan tersebut: 

1. Dibeberkan Kadis Kesehatan Halsel

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Halmahera Selatan Asia Hasyim.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Halmahera Selatan Asia Hasyim. (TribunTernate.com/Nurhidayat Hi Gani)

Terungkapnya kasus 30 pelajar di Kabupaten Halmahera Selatan mengidap sifilis pertama kali dibeberkan Kepala Dinas Kesehatan Halsel Asia Hasyim pada Rabu (6/11/2024). 

Menurut Asia Hasym, hal itu terungkap setelah pihaknya melakukan screening kesehatan di 31 SMP dan SMA di Halsel.

Screening kesehatan itu dilakukan dalam rentang waktu September - Oktober 2024.

Screening kesehatan adalah serangkaian tes kesehatan yang dilakukan untuk mendeteksi dini penyakit dan kondisi kesehatan.

Tujuannya agar masalah kesehatan dapat ditemukan dan diobati lebih mudah. 

2. Laki-laki Usia 15-17 Tahun

Ke-30 pelajar yang diketahui mengidap sifilis itu semuanya laki-laki. 

Usia mereka mulai dari 15 tahun hingga 17 tahun.

Sebagian ada yang masih duduk di bangku SMP. Sebagian lainnya SMA. 

3. Bakal Cek SMP-SMA Seluruh Kecamatan

Berdasarkan temuan itu, Asia Hasyim mengatakan, pihaknya akan memperluas screening kesehatan. Tidak hanya ke 31 SMP dan SMA saja.

"Kami akan melakukan screening kesehatan di seluruh SMP dan SMA semua kecamatan di Halsel,” ujar Asia Hasym kepada Tribunternate.com, Jumat (8/11/2024).

Selain screening, Asia juga mengatakan pihaknya juga akan melakukan sosialisasi bahaya seks bebas.

"Sosialisasi ini penting. Kami akan laksanakan ke setiap sekolah-sekolah,” ujar Asia Hasyim kepada wartawan tribunternate.com Nurhidayat Hi Gani.  

4. Komisi I DPRD Halsel Angkat Bicara

Ketua Komisi I DPRD Halmahera Selatan Sagaf Hi. Taha
Ketua Komisi I DPRD Halmahera Selatan Sagaf Hi. Taha (Tribunternate.com / Nurhidayat Hi Gani)

Ketua Kimisi I DPRD Kabupaten Halmahera Selatan Sagaf A. Hi. Taha mengatakan, terungkapnya 30 pelajar di Halsel mengidap sifilis merupakan alarm buruk.

Politikus Partai Golkar itu menilai, temuan itu pertanda pergaulan bebas kalangan pelajar di Halsel saat ini sudah sangat membahayakan.

Karena itu Sagaf Hi Taha menyarankan Pemkab Halsel membuat aturan untuk mengatasi penyebaran penyakit sifilis di daerah ini. 

"Bila perlu Pemerintah Kabupaten Halsel menerbitkan perkada (peraturan kepala daerah) terkait edukasi dan perlindungan pergaulan bebas di kalangan remaja," kata Sagaf kepada wartawan tribunternate.com Nurhidayat Hi Gani, Jumat (8/11/2024).

Sagaf pun meminta perlu ada langkah-langkah nyata yang melibatkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Selatan, orangtua dan elemen masyarakat lain untuk mengatasi fenomena tersebut. 

"Program pendidikan karakter bagi remaja dan pelajar perlu dilaksanakan lebih serius. Misalnya konseling, bimbingan dan sosialiasi bahaya pergaulan bebas," imbuhnya.

5. Gejala dan Komplikasinya

Penyakit Sifilis dapat ditularkan melalui kontak seksual, kontak langsung dengan penderita atau dari ibu hamil ke janin.

Gejala sifilis umumnya dimulai dengan luka yang tidak nyeri di sekitar alat kelamin, dubur, atau mulut.

Gejala lainnya yang dapat muncul antara lain bercak merah yang gatal, rambut rontok, demam, sakit tenggorokan, berat badan turun hingga sakit kepala.
 
Sifilis dapat menyebabkan komplikasi serius jika tidak ditangani dengan cepat, seperti kerusakan jantung, tumor, infeksi HIV, dan gangguan kehamilan. (*)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved