Sofifi
Letakkan Batu Pertama Kantor Pusat Dakwah Hidayatullah, Pj Sekprov Malut: Tonggak Baru Pendidikan
Peran Hidayatullah dalam pembinaan umat dan kontribusi terhadap pembangunan bangsa diapresiasi Pemerintah Provinsi Maluku Utara
Penulis: Sansul Sardi | Editor: Sitti Muthmainnah
TRIBUNTERNATE.COM,SOFIFI– Peran Hidayatullah dalam pembinaan umat dan kontribusi terhadap pembangunan bangsa diapresiasi Pemerintah Provinsi Maluku Utara.
Hal ini disampaikan oleh Pj Sekretaris Provinsi (Sekprov) Maluku Utara, Abubakar Abdullah, dalam acara peletakan batu pertama Kantor Pusat Dakwah Hidayatullah Provinsi Maluku Utara,Minggu (12/1/2025).
Dalam sambutannya, Abubakar menekankan bahwa Hidayatullah yang berdiri sejak 5 Februari 1973 di Kalimantan Timur, telah menunjukkan perkembangan luar biasa.
Baca juga: Update : Gunung Ibu Halmahera Barat Lima Kali Erupsi Pagi Ini, Kolom Abu Setinggi 3.000 Meter
Organisasi masyarakat ini tidak hanya menyebarkan dakwah dan pendidikan, tetapi juga mengirimkan da'i ke berbagai daerah terisolasi di Indonesia.
"Hidayatullah memiliki peran besar dalam menyebarkan nilai kebaikan melalui pendidikan dan dakwah. Ini sangat membantu pemerintah daerah, terutama di Maluku Utara," ujar Abubakar.
Ia juga mengingatkan bahwa kemajuan teknologi yang pesat saat ini menjadi tantangan besar bagi umat.
Abubakar menyatakan, pembangunan kantor pusat dakwah Hidayatullah di Sofifi menjadi tonggak baru dalam memperkuat program pendidikan dan dakwah di Maluku Utara.
"Kami berharap kantor ini menghasilkan generasi emas yang mampu membawa kemajuan bagi Maluku Utara dan bangsa Indonesia di masa depan," ucapnya.
Di akhir sambutannya, Abubakar mengungkapkan optimisme kerjasama antara pemerintah dan Hidayatullah akan semakin erat dalam membangun dunia pendidikan dan dakwah di Maluku Utara.
"Semoga kantor pusat dakwah menjadi pusat pergerakan yang menghasilkan dampak positif bagi masyarakat, sekaligus memperkuat peran Maluku Utara sebagai pusat pengembangan Islam di wilayah timur Indonesia," pungkas Abubakar.
Baca juga: Dana Desa Kecamatan Obi Halmahera Selatan Tembus Rp8,1 Miliar, Terbesar di Kawasi
Sementara itu, Direktur Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Hidayatullah, Dudung A. Abdullah, menjelaskan bahwa visi organisasi ini adalah membangun peradaban Islam.
Ia mengungkapkan, Hidayatullah kini telah hadir di 38 provinsi di Indonesia, memiliki 10 perguruan tinggi, 316 sekolah, dan 2.598 titik dakwah.
"Kami menegaskan diri sebagai Jamaatun Minal Muslimin, yang berpegang pada prinsip Al-Wasathiyah (moderasi Islam), dan terus bersinergi dengan elemen umat dan bangsa untuk membangun peradaban Islam," tandas Dudung. (*)
DPRD Maluku Utara Tinjau Pagar SMK N 2 Tidore yang Ambruk: Segera Usulkan Perbaikan |
![]() |
---|
Pj Gubernur Maluku Utara Minta Seluruh OPD Siap Hadapi Transisi Pemerintahan |
![]() |
---|
Kondisi Panti Asuhan PSAA Budi Sentosa di Ternate Memprihatinkan, Zen Kasim : Akan Direnovasi |
![]() |
---|
BPKAD Warning 7 OPD di Pemprov Maluku Utara yang Belum Serahkan Laporan Keuangan |
![]() |
---|
Akademisi Maluku Utara Dorong Seleksi Terbuka dalam Pembentukan Kabinet Sherly Laos - Sarbin Sehe |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.