Pembangunan Jalan dan Jembatan di Halmahera Selatan 2025 Telan Anggaran Rp 137 Miliar

TRIBUNTERNATE.COM, BACAN - Pemkab Halmahera Selatan, Maluku Utara menyiapkan anggaran sebesar Rp 137 miliar lebih untuk pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan di 2025 ini.

Uang ratusan miliar tersebut bersumber dari APBD sebanyak Rp 90,8 miliar, Dana Alokasi Khusus (DAK) Rp 44,8 miliar lebih dan Dana Bagi Hasil (DBH) Sawit Rp 2 miliar lebih.

Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Halmahera Selatan Ridwan mengatakan, Rp 137 miliar sudah termasuk biaya perencanaan serta pengawasan.

Untuk pembangunan jalan yang bersumber dari DAK, terdapat di ruas Sawadai-Kubung, Kaireu-Nyonyifi dan Samo Lalubi.

Baca juga: DPRD Halmahera Selatan Soroti Hasil Seleksi PPPK, Munawir Bahar: Kami Akan Panggil BKPPD

Sementara pembangunan yang bersumber dari APBD, termasuk pembukaan jalan lingkar Pulau Botang Lomang, dan ruas jalan Sekely-Liboba.

"Sisanya itu peningkatan jalan dalam Kota Labuha, jalan TPA Marabose 3 kilometer, dan jalan Lapen Desa Sambiki di Obi 2 kilometer, "jelas Ridwan, Kamis (16/1/2025).

Untuk DAK sebanyak Rp44,8 miliar lebih, menurut Ridwan, tidak ada peruntukan pembangunan jembatan.

Baca juga: Kejari Halmahera Selatan Didesak Usut Dugaan Korupsi Pengadaan Meteran Listik di Desa Yaba

Pembangunan jembatan hanya bersumber dari APBD, dengan jumlah 3 unit. Itu terdapat di Pulau Makian, Obi Utara dan Bacan dengan nilai anggaran sekitar Rp6 miliar lebih.

Ridwan menambahkan, pekerjaan paket proyek yang teridiri berusumber dari DAK dan APBD, direncanakan mulai Maret dan berakhir Desember 2025.

"Kalau sudah selesai tender itu baru ruas jalan Samo-Lalubi. Kalau paket lain yang dari APBD, sementara masih perencanaan," tandasnya. (*)