Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Erupsi Gunung Ibu

Pj Gubernur Maluku Utara Ikut Beri Bantuan ke Koban Erupsi Gunung Ibu Halmahera Barat

Bantuan yang diberikan Pj Gubernur Maluku Utarq meliputi logistik, kebutuhan dasar dan cadangan stok (buffer stock).

Penulis: Sansul Sardi | Editor: Munawir Taoeda
Dok Adpim Setda Pemprov Maluku Utara
KEMANUSIAAN: Pj Gubernur Maluku Utara Samsuddin A Kadir beri bantuan ke pengungsi erupsi Gunung Ibu di Halmahera Barat, Rabu (22/1/2025) 

"Upaya ini adalah bentuk komitmen pemerintah untuk memastikan warga terdampak mendapatkan bantuan yang memadai dan dapat segera pulih dari dampak bencana, "pungkas Samsuddin.

Kondisi Terkini Erupsi Gunung Ibu

Berdasarkan informasi dari Posko Erupsi Gunung Ibu, status Gunung Ibu meningkat ke Level IV (Awas) sejak 15 Januari 2025.

Erupsi tersebut memicu dentuman keras dan semburan abu vulkanik setinggi 4.000 meter, mengakibatkan 287 kepala keluarga (KK) atau 649 jiwa mengungsi dari enam Kecamatan terdampak, yaitu:

  • Kecamatan Sangaji Nyeku
  • Kecamatan Soasangaji
  • Kecamatan Tuguis
  • Kecamatan Togoreba Sungi
  • Kecamatan Borona
  • Kecamatan Todoke

Hingga 21 Januari 2025 pukul 16.00 WIB, jumlah pengungsi meningkat menjadi 1.214 jiwa, tersebar di enam titik pengungsian, dengan rincian:

  • Pos Gereja Tua Emanuel Desa Tongute: 108 KK (276 jiwa)
  • Kantor Desa Tongute Sungi: 21 KK (53 jiwa)
  • Pos Gereja Sion Akesibu: 27 KK (61 jiwa)
  • SMKS Anak Negeri Akesibu: 37 KK (157 jiwa)
  • Pos SD Lidah Goin : 15 KK (32 jiwa)

Baca juga: 2 Mega Proyek di Maluku Utara Dilanjutkan, di Antaranya Pembangunan Bandara Loleo di Tidore

Rincian Pengungsi:

  • Ibu Hamil: 13 orang
  • Balita: 94 orang
  • Anak Usia Dini: 21 orang
  • Lansia: 97 orang
  • Laki-laki: 504 orang
  • Perempuan: 710 orang. (*)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved