Sherly Laos
Anak Sherly Laos Opname, Gubernur Malut Curhat Beratnya Ditinggal Benny Laos: Apa Saya Kuat?
Gubernur Maluku Utara terpilih, Sherly Laos, mencurahkan isi hatinya saat sang putri, Edelyn Laos, harus rawat inap di rumah sakit.
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
TRIBUNTERNATE.COM - Gubernur Maluku Utara terpilih, Sherly Tjoanda (Sherly Laos), mencurahkan isi hatinya saat sang putri, Edelyn Laos, harus rawat inap di rumah sakit.
Sherly Laos mengungkapkan betapa beratnya perjuangannya sebagai orangtua tunggal sejak ditinggal pergi sang suami, Benny Laos, pada Oktober 2024 lalu.
Belum lagi amanah yang begitu besar Sherly Laos sebagai seorang pemimpin Maluku Utara.
Baca juga: Kegiatan Sherly Laos setelah Ditetapkan Gubernur: Kunjungan Insiden Speedboat, Pelatihan di Magelang
Baca juga: Akademisi Maluku Utara Dorong Seleksi Terbuka dalam Pembentukan Kabinet Sherly Laos - Sarbin Sehe
Pada Senin, 17 Februari 2025, Sherly Laos mengunggah foto Edelyn Laos terbaring di tempat tidur rumah sakit.
Padahal di hari yang sama, Sherly Laos harus menjalani pemeriksaan kesehatan di Jakarta sebelum dilantik.
Dalam foto itu, Sherly Laos tampak menemani putrinya sembari berbaring di sebelahnya.
Tampak Sherly Laos mencium pipi putrinya sambil memeluk tubuhnya yang tengah tak berdaya.
Tidak diketahui sakit apa yang tengah diderita Edelyn Laos hingga membuat tubuh gadis cantik itu terbaring lemah.
Beruntung Edelyn Laos memiliki ibu yang begitu kuat yang kini berjuang seorang diri tanpa sang ayah.
"Saya tidak pernah membayangkan hidup saya akan berubah secepat ini. Kehilangan suami adalah pukulan terberat yang pernah saya alami.
@benny.laos bukan hanya pasangan hidup saya, tetapi juga ayah bagi anak-anak kami, tempat saya berbagi suka dan duka, serta sosok yang selalu mendukung saya dalam setiap langkah.
Tapi takdir berkata lain. Saya harus melanjutkan hidup, bukan hanya untuk diri saya sendiri, tetapi terutama untuk ketiga anak kami.
Mereka kehilangan ayah, dan saya harus mengisi peran itu—menjadi ibu sekaligus ayah bagi mereka. Berat? Tentu saja.
Ada malam-malam ketika saya menangis sendiri, merasa rindu, merasa takut, merasa tak sanggup. Tapi setiap kali saya melihat koko, cece en edrick, saya tahu saya tidak bisa menyerah.
Di saat yang sama, amanah besar lain datang dalam hidup saya: menjadi gubernur Maluku Utara.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.