Pemprov Malut
Ini yang Bikin Sherly Laos Tidak Sabar Retreat di Magelang, Gubernur Malut: Orang-orang Luar Biasa
Hal inilah yang membuat Gubernur Maluku Utara, Sherly Laos atau Sherly Tjoanda, tidak sabar untuk segera mengikuti retreat di Akmil Magelang
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
TRIBUNTERNATE.COM - Hal inilah yang membuat Gubernur Maluku Utara, Sherly Laos atau Sherly Tjoanda, tidak sabar untuk segera mengikuti retreat di Akmil Magelang, Jawa Tengah.
Diketahui, Sherly Tjoanda dan ratusan kepala daerah lainnya akan mengikuti pelatihan pada 21 hingga 28 Februari 2025.
Sherly Laos mengaku tidak sabar untuk menyimak materi yang disampaikan oleh para menteri.
Baca juga: Begini Kepedulian Sherly Tjoanda ke Petani dan Nelayan Malut, Langsung Bahas setelah Pelantikan
Baca juga: Wawancara Eksklusif Sherly Laos setelah Dilantik Jadi Gubernur Malut, Ungkap 3 Pesan Prabowo
"Istirahat yang cukup karena acaranya sangat padat, tapi saya sangat excited, karena pemateri semua orang-orang luar biasa, para menteri dengan keahlian masing-masing."
"Kami akan diberikan pemahaman, salah satunya asta cita dari presiden, supaya kami semua mendapatkan pemahaman yang benar."
"Sehingga nanti kami gubernur sebagai perpanjangan tangan dari pemerintah pusat dapat menjalankan dan mengimplementasikan dengan baik di wilayah kami masing-masing," paparnya via YouTube Sekretariat Presiden.
Retreat Kepala Daerah di Akmil Magelang
Setelah prosesi pelantikan, 503 kepala daerah akan melanjutkan agenda dengan mengikuti retreat pembekalan di Akademi Militer (Akmil), Magelang, Jawa Tengah.
Kegiatan retreat ini dijadwalkan berlangsung dari 21 hingga 28 Februari 2025 dengan aktivitas sebagai berikut:
Dimulai dengan olahraga pagi dan apel, kemudian dilanjutkan dengan kelas pembekalan.
Para kepala daerah akan mendapatkan materi dari pukul 07.30 WIB hingga 21.00 WIB, yang mencakup tugas pokok dan pengelolaan keuangan daerah.
Wakil Menteri Dalam Negeri, Bima Arya Sugiarto, menjelaskan dalam program Gaspol! Kompas.com pada Selasa (18/2/2025), “Dari 07.30 WIB mulai sampai 21.00 dan kita atur pokok yang dibutuhkan,”.
Ia menambahkan bahwa materi pembekalan pertama yang akan disampaikan oleh Dirjen Kemendagri berkisar tentang tugas pokok kepala daerah, perencanaan, dan pengelolaan keuangan.
Selain itu, 42 menteri juga akan memberikan materi terkait Asta Cita, yang mencakup isu-isu strategis seperti ketahanan pangan, persoalan irigasi, pendidikan, kesehatan, dan kependudukan.
“Para menteri, 42 orang itu akan bicara soal Asta Cita, diturunkan lagi, bukan hanya makan bergizi, tapi soal ketahanan pangan, persoalan irigasi, bagaimana soal pendidikan, kesehatan, kependudukan, banyak itu,” ujar Bima.
Janji Sherly Laos
Sherly Laos tentunya tidak melupakan janji-janji yang pernah disampaikan selama kampanye.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.