Terdakwa Laka Lantas di Ternate Bantah Tudingan Tidak Tanggung Jawab
"Jika dihitung-hitung dalam pengobatan pertama, saya sudah bantu uang sebesar Rp 1.150.000, "kata terdakwa laka lantas di Ternate Nala Hi M Saleh
Penulis: M Julfikram Suhadi | Editor: Munawir Taoeda
Merasa bertanggung jawab, ia pergi ke tempat urut (pengobatan tradisional) untuk mengobati lengan Nurmiyati.
"Jadi ada kenalan saya orang Gorabati, saya pergi ke tempat dia, kebetulan daa tinggal di Tanah tinggi."
"Sehingga saya ke tempatnya dia untuk tanya bisa obati (urut) orang patah tulang atau tidak, dan dia bilang bisa."
"Setelah itu saya balik ke rumah sakit untuk menawarkan urut, dan Nurmiyati setuju, akhirnya saya bawa ke tukang urut."
"Saya pun kasih uang ke tukang urut 300 ribu, bahkan saya mengantarkan Nurmiyati ke tempat urut sebanyak dua kali."
"Tapi selanjutnya Nurmiyati bilang biar saya dan paitua (suami) saja, saya pun mengiyakan, "tambahnya.
Saat itu, ia pun mengaku sudah memberi uang ke Nurmiyati dan suaminya sebanyak Rp 350 ribu.
"Ternyata beberapa hari kemudian, Nurmiyati WA saya kalau dia sudah tidak mau di urut karena tidak kuat nahan sakit dan minta di Rontgen."
"Dan beliau sampaikan biayanya Rp 350 ribu, karena saya berpikir saya genapin menjadi Rp 500 ribu, jadi saya bantu."
"Sehingga jika dihitung dalam pengobatan pertama, saya sudah bantu Rp 1.150.000."
"Ternyata setelah tahu hasilnya (Rontgen), Nurmiyati hubungi saya lagi, kalau dia harus di operasi."
"Jadi saya sampaikan ke Nurmiyati, kalau itu (operasi) saya berembuk dengan keluarga dulu, nanti saya siap bantu, "sambungnya
Menurutnya, ia tidak bisa bertanggung jawab (biaya) sepenuhnya jika Nurmiyati jalani operasi.
"Kebetulan suami saya baru saja pindah beberapa hari ini, jadi kebetulan agak kekurangan (uang)."
"Namun Nurmiyati dan anak-anaknya tetap tidak mau, mereka mau saya yang harus taggung jawab biaya operasi."
Sambangi Kemenkum Malut, Sherly Laos Apresiasi Layanan dan Pembinaan Hukum |
![]() |
---|
Teguhkan Swasembada Pangan, Kepala BWS Malut dan Wabup Halut Terus Bersinergi |
![]() |
---|
Pelindungan Merek Kolektif Jadi Fondasi Ekonomi Koperasi Merah Putih |
![]() |
---|
Sekjen PSI Sebut Pelayanan Kemenkum Super Cepat |
![]() |
---|
Wujudkan Pelayanan Merata, RSUD Chasan Boesoirie Malut Fasilitasi Baksos Operasi Katarak Gratis |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.