Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Pemprov Malut

Sherly Laos Tekankan di Pelantikan PKK se-Malut, Ubah Stigma Ibu PKK Hanya Sibuk Jalan-jalan

Tidak dengan marah-marah, Sherly Laos yang juga mantan Ketua PKK Morotai ini, menyebut jika kinerja PKK menghasilkan hasil yang baik untuk Masyarakat

Dok Instagram @s_tjo
PELANTIKAN PKK MALUT - Foto bersama Gubernur Maluku Utara sekaligus Pembina PKK Maluku Utara Sherly Laos dengan beberapa Ketua PKK yang dilantik, Senin (10/3/2025). Sherly Laos tekankan di Pelantikan PKK se-Malut untuk ubah Stigma Ibu PKK hanya sibuk jalan-jalan 

TRIBUNTERNATE.COM, SOFIFI - Gubernur Maluku Utara Sherly Laos tekankan ke para Ketua PKK se-Maluku Utara yang dilantik untuk ubah stigma jika Ibu PKK tidak hanya sibuk jalan-jalan.

Hal ini disampaikan Sherly Laos saat pidato pada Pelantikan 8 Ketua PKK se-Maluku Utara, di Auditorium DPRD Maluku Utara di Sofifi, Senin (10/3/2025).

Sherly Laos menekankan pentingnya mengubah pandangan Masyarakat terhadap PKK, dengan aksi nyata yang menghasilkan output.

Baca juga: Sherly Laos Ogah Ibu-ibu PKK Dicap Tukang Jalan-jalan, Gubernur: Jangan Marah-marah tapi Buktikan

Baca juga: Edbert Laos Ulang Tahun ke-19, Sherly Laos: Terima Kasih atas Kekuatan untuk Mami, Edelyn, Edrick

Tidak dengan marah-marah, Sherly Laos yang juga mantan Ketua PKK Morotai ini, menyebut jika kinerja PKK menghasilkan hasil yang baik untuk Masyarakat.

"PKK itu bukan hanya sekedar sebuah organisasi, bukan juga hanya sekedar rutinitas program, tapi kita harus membuat mereka yang kadang melihat ibu PKK cuman sibuk jalan-jalan, bahwa seakan-akan PKK sibuk tapi tidak ada outputnya"

"Itu yang harus kita rubah, bukan dengan kata-kata, bukan dengan marah-marah, tapi menunjukkan outpunt, menunjukkan kinerja,"

"Bahwa jika Pemerintah Kabupaten/Kota dan Provinsi bekerja sama bersinergi dengan baik dengan Ketua PKK masing-masing dengan anggotanya, maka bisa menghasilkan hasil yang luar biasa."

Sherly Laos Titip 3 Poin untuk Ketua PKK se-Maluku Utara

PELANTIKAN PKK MALUT. Gubernur Maluku Utara sebagai Ketua Pembina PKK Maluku Utara Sherly Laos, di pelantikan Ketua PKK se-Maluku Utara, di Auditorium DPRD Maluku Utara, Sofifi, Senin (10/3/2025). Sherly Laos titip 3 poin penting untuk 8 Ketua PKK yang baru dilantik. Salah satunya adalah pencegahan pelecehan seksual.
PELANTIKAN PKK MALUT. Gubernur Maluku Utara sebagai Ketua Pembina PKK Maluku Utara Sherly Laos, di pelantikan Ketua PKK se-Maluku Utara, di Auditorium DPRD Maluku Utara, Sofifi, Senin (10/3/2025). Sherly Laos titip 3 poin penting untuk 8 Ketua PKK yang baru dilantik. Salah satunya adalah pencegahan pelecehan seksual. (Dok Instagram @s_tjo)

Gubernur Maluku Utara Sherly Laos atau Sherly Tjoanda titip 3 poin penting untuk 8 Ketua PKK se-Maluku Utara.

Tiga poin yang Sherly Laos titipkan berdasarkan pengalamannya menjadi Ketua PKK Kabupaten Pulau Morotai.

Dihadapan para Ketua PKK-se Maluku Utara yang dilantik, Sherly Laos membagikan salah satu program yang pernah ia jalankan semasa menjabat.

Program tersebut berkaitan dengan sosialisasi pencegahan pelecehan seksual, yang juga menjadi poin penting bagi Sherly Laos.

"Satu program yang dulu pernah saya lakukan dan menurut saya baik untuk dilakukan yaitu sosialisasi tentang pencegahan pelecehan seksual pada anak,"

"Dan waktu ketika saya masih menjabat menjadi Ketua PKK di Kabupaten Pulau Morotai, saya melakukan kunjungan ke SD, SMP dan SMA,"

"Menjelaskan apa itu pelecehan seksual dan kemudian anak-anak akan menulis di note bahwa apakah mereka pernah dilecehkan atau tidak, dan banyak sekali."

"Programnya akan saya sosialisasikan untuk dibuatkan satu SOP dan diteruskan kepada 10 kabupaten/Kota. Nantinya semoga bisa dilanjutkan,"

"Oleh karena itu sosialisasi pencegahan pelecehan seksual menjadi titipan saya kepada para Ketua PKK Kabupaten Kota dan Provinsi untuk diperhatikan,"

"Karena mereka adalah generasi emas kita dan mereka harus tumbuh dalam keadaan sehat fisik dan mental." Ujar Sherly Laos, yang dikutip dari video unggahannya.

Terkait dengan hal itu, sebagai Ketua Pembina PKK Maluku Utara, Sherly Laos menitipkan tiga poin penting untuk nantinya dilanjutkan oleh para ketua penggerak PKK di Maluku Utara. 

Selain pencegahan pelecehan seksual terhadap anak dan perempuan, Sherly Laos juga menekankan pentingnya ketahanan gizi keluarga serta kesehatan ibu dan anak.

Dikutip dari caption postingan Instagram @s_tjo, tiga poin tersebut antara lain:

1. Sosialisasi pencegahan pelecehan terhadap anak dan perempuan. Kita harus bersama melindungi mereka, memastikan setiap anak tumbuh dengan aman dan perempuan hidup dengan bermartabat.

2. Ketahanan pangan dan gizi keluarga. PKK harus menjadi mitra utama dalam mendorong pemenuhan gizi seimbang bagi anak-anak dan keluarga, serta memanfaatkan pekarangan untuk ketahanan pangan yang lebih mandiri.

3. Pemeriksaan kesehatan ibu dan anak. PKK memiliki peran besar dalam mendorong ibu-ibu untuk aktif memeriksakan kesehatannya di posyandu dan puskesmas. Kesehatan adalah investasi terbesar bagi keluarga dan generasi penerus. 

Sherly Laos Ceritakan Pengalaman saat Jadi Ketua PKK Morotai

PELANTIKAN PKK MALUT - Pidato Gubernur Maluku Utara Sherly Laos di Pelantikan 8 Ketua PKK se-Maluku Utara, di Auditorium DPRD Maluku Utara, di Sofifi, Senin (10/3/2025).
PELANTIKAN PKK MALUT - Pidato Gubernur Maluku Utara Sherly Laos di Pelantikan 8 Ketua PKK se-Maluku Utara, di Auditorium DPRD Maluku Utara, di Sofifi, Senin (10/3/2025). (Dok Humas Pemprov Maluku Utara)

Gubernur Maluku Utara Sherly Loas ceritakan pengalamannya sebagai Ketua PKK Kabupaten Pulau Morotai.

Kala itu saat mendiang Suami Sherly Laos, Benny Laos, menjabat sebagai Bupati Pulau Morotai periode 2017-2022.

Sherly Laos menceritakan bagaimana dirinya menggerakkan PKK dalam kondisi anggaran yang tipis, hingga program yang pernah dijalankannya.

"Saya berdiri di sini bukan hanya sebagai seorang Gubernur atau pembina dari Ketua PKK tapi saya juga alumni dari PKK,"

"Saya pernah menjadi salah satu dari ibu-ibu yang duduk di sana sebagai Ketua Penggerak PKK Kabupaten Pulau Morotai waktu itu,"

"Saya tahu bagaimana menggerakkan PKK dalam kondisi anggaran yang sangat minimalis itu,"

Sherly Laos Sebut Ibu PKK Kerja Pakai Hati dengan Aksi Nyata

PELANTIKAN PKK MALUT - Gubernur Maluku Utara, Sherly Laos di pelantikan Ketua PKK Kabupaten/Kota Se-Maluku Utara, di Auditorium DPRD Maluku Utara, Sofifi, Senin (10/3/2025).
PELANTIKAN PKK MALUT - Gubernur Maluku Utara, Sherly Laos di pelantikan Ketua PKK Kabupaten/Kota Se-Maluku Utara, di Auditorium DPRD Maluku Utara, Sofifi, Senin (10/3/2025). (Dok Instagram @s_tjo)

Di hadapan Wali Kota, Bupati serta para istri yang dilantik, Sherly Laos sebagai Ketua Pembina PKK Maluku Utara mengaku bangga.

Bagi Sherly Laos, pelantikan ini bukan hanya sekedar jabatan, tetapi juga tanggung jawab besar untuk menghadirkan perubahan di Masyarakat.

Hari ini, saya dengan bangga menyaksikan pelantikan 8 Ketua PKK Kabupaten/Kota se-Maluku Utara. Ini bukan sekadar jabatan, tetapi tanggung jawab besar untuk menghadirkan perubahan nyata bagi masyarakat, khususnya perempuan, anak, dan keluarga. Tulis Sherly Laos pada caption unggahan.

Mari bersama bekerja dengan hati, bergerak dengan aksi nyata, dan menciptakan perubahan yang berdampak. PKK bukan hanya menjalankan program, tetapi membawa harapan dan perlindungan bagi setiap keluarga.

Perempuan berdaya, anak terlindungi, keluarga sehat, Maluku Utara maju! Tulis Sherly Laos di akhir caption. (*)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved