Paus Fransiskus Meninggal Dunia di Umur 88 Tahun, Sempat 38 Hari Dirawat di Rumah Sakit
Paus Fransiskus meninggal di usia 88 tahun pada Senin (21/4/2025) pagi waktu setempat.
"Pada hari ini, saya ingin kita semua untuk kembali berharap dan menghidupkan kembali kepercayaan kita kepada orang lain, termasuk mereka yang berbeda dari kita, atau yang datang dari negeri jauh, membawa adat istiadat, cara hidup, dan ide yang tidak dikenal," bunyi pidato tersebut.
Ia mengimbau para pemimpin dunia untuk tidak menyerah pada logika ketakutan yang hanya mengarah pada isolasi dari orang lain.
Mengutip warga sipil yang tidak berdaya dan serangan terhadap sekolah, rumah sakit, dan pekerja kemanusiaan, Paus mengatakan "kita tidak boleh membiarkan diri kita lupa bahwa yang diserang bukanlah target, tetapi orang-orang, yang masing-masing memiliki jiwa dan martabat manusia".
Sekitar 300 kardinal, uskup, dan imam menghadiri misa Paskah hari Minggu, sementara jumlah orang lebih banyak dari biasanya, kata penyelenggara, karena Yubelium, tahun suci yang ditetapkan oleh paus yang menarik ribuan peziarah ke Kota Abadi.
Dari balkon Basilika, Paus memberikan ucapan selamat Paskah kepada umat yang hadir di Lapangan Santo Petrus yang diperkirakan berjumlah 35.000 orang.
Paus Fransiskus kemudian mengitari Lapangan Santo Petrus untuk menyapa umat Katolik yang hadir dengan mobil kapausannya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "BREAKING NEWS: Paus Fransiskus Meninggal Dunia" dan "Dalam Pesan Paskah di Vatikan, Paus Fransiskus Serukan Gencatan Senjata Gaza"
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.