Rp 2 Juta untuk Janda dan Lansia di Morotai Segera Launching

TRIBUNTERNATE.COM, MOROTAI - Pemkab Pulau Morotai, Maluku Utara segera launching penerima bantuan sosial janda dan lansia pada 17 Agustus 2025.

Program prioritas Bupati dan Wakil Bupati Rusli Sibua dan Rio Christian Pawane per orang Rp 2 juta ini saat ini masih dalam penampungan data, oleh itu pemerinta daerah masih menyiapkan draf penerima.

Itu disampaikan langsung Kepala Bappeda Pemkab Pulau Morotai Ahdad Hi Hasan, Kamis (5/6/2025).

Menurutnya, komitmen pemerinta daerah untuk merealisasikan bantuan sosial ini mulai dimantapkan.

Baca juga: Alasan Pemkab Taliabu Tidak Punya Hewan Kurban di Idul Adha 2025

Karena itu, sementara draft daftar penerima telah diverifikasi Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah dan sudah rampung.

Untuk itu, dokumen bantuan sosial ini sudah mulai rampung di verifikasi tahap pertama d imana data-datanya sudah diteliti.

Lanjunya, pasca verifikasi tahap pertama akan dilakukan lagi verifikasi lanjutan, yaitu analisa lapangan dan direncanakan selesai idul adha. 

"Kemarin verifikasi tahap pertama sdh selesai, direncanakan selesai idul adha, kita akan turunkan staf dari Bappeda untk verifikasi lagi, untuk memastikan tidak dobel dalam penerimaan, misalnya satu rumah ada dua orang kita akan memastikan hanya satu yang  mendapatkan bansos jdi kita ingin memastikan lagi jangan sampai dobel penerima"katanya, Kamis (5/6/2025).

Analisa data tahap ini diupayakan tuntas pada bulan Juni dan Juli, sehingga pada tanggal 17 agustus bansos  untuk janda dan lansia sudah bisa di launching. 

"Yang jelas 17 agustus suda kita launching, atau penyerahan secara simbolis kepada kelompok sasaran"jelasnya.

Baca juga: Disaksikan Prabowo Subianto, Wagub dan Kapolda Maluku Utara Ikut Panen Raya di Sofifi 

Diakuinya, untuk program bansos pihaknya sangat hati-hati dalam analisa data agar saat pemberian nanti benar-benar tepat sasaran. 

Karena anggaran untuk Bansos sudah masuk di dalam APBD 2025 besarnya ia belum menyebutkan menunggu hasil verifikasi data, karena bisa juga mengalami kenaikan.

"Yang jelas anggaran sudah diakomodir di dalam APBD 2025, jadi dibulan agustus, siapa saja yang menerima bansos janda dan lansia kita akan berikan secara simbolis, "pungkasnya.(*)