Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Pemprov Malut

Reaksi Ramlan, Niat Curhat ke Sherly Laos Malah Diangkat Jabatan oleh Gubernur Maluku Utara

Begini reaksi seorang penyuluh pertanian, Ramlan Ruhunusa, yang mendapat kejutan dari Gubernur Maluku Utara, Sherly Laos atau Sherly Tjoanda.

Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
Instagram.com/@s_tjo
REAKSI RAMLAN RUHUNUSA - Gubernur Maluku Utara, Sherly Laos atau Sherly Tjoanda, mengangkat jabatan penyuluh pertanian, Ramlan Ruhunusa, saat kunjungan ke Halmahera Timur, Juli 2025. Gambar tangkap layar dari Instagram.com/@s_tjo. 

"Kami juga dalam kesempatan ini memohon dukungan Bapak Presiden dan seluruh jajaran kementerian untuk membantu percepatan pembangunan infrastruktur di Maluku Utara.

"Seperti tadi kata Pak Presiden bahwa pemanfaatan sumber daya alam hilirisasi ini tujuannya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia dalam hal ini saya mewakili masyarakat Maluku Utara."

"Mudah-mudahan dengan pertumbuhan ekonomi tertinggi di Indonesia kuartal I ini begitu juga percepatan pembangunan di Maluku Utara, terutama jalan dan jembatan, irigasi, perikanan, dan pertanian kami pun bisa bertumbuh, hilirisasi di bidang pertambangan."

"Kami sangat mengapresiasi niat besar dari pemerintah pusat untuk meningkatkan perekonomian di Maluku Utara."

"Bapak Presiden, Bapak Menteri, Bapak Wakil Menteri, Bapak Dirut, dan seluruh hadirin yang hadir pada sore hari ini di Karawang maupun di Halmahera Timur, kami seluruh masyarakat Maluku Utara menitipkan harapan agar bumi Maluku Kie Raha, dalam arus transformasi ini tetap menjadi tanah kehidupan yang adil, makmur, dan bermartabat," ucap Sherly Laos yang disambut tepuk tangan.

"Karena masa depan bukan hanya soal teknologi yang canggih, tapi juga tentang hati yang peduli, tangan yang bekerja, dan memastikan bahwa semua ikut maju bersama."

"Kami sangat mendukung semua program pro rakyat dari Pak Presiden Prabowo, terima kasih kami Maluku Utara mendapat dua tiitk Sekolah Rakyat, kami mendapat satu titik untuk Sekolah Garuda, kami pun sudah mengusulkan pembangunan jalan dan jembatan di Kementerian PU, mohon dukungan pak."

"Dan satu lagi mohon maaf pak, kita ibu kota Sofifi itu masih kelurahan status administrasinya, mohon Sofifi diberi kesempatan untuk bisa DOB dan kami bisa menjadi kota yang mandiri sebagaimana ibu kota seharusnya," lanjutnya.

Menjawab sejumlah permintaan dari Sherly Laos, Prabowo Subianto mengaku akan mempercepat proses pembangunan.

"Jadi, saya sangat optimis 4-5 tahun lagi pembangunan akan lebih kita percepat."

"Saya kira itu Ibu Gubernur, terima kasih atas semangat Ibu Gubernur, dan seua jajarannya, dan selamat Maluku Utara sekarang provinsi yang pertumbuhannya paling tinggi di seluruh Indonesia," jawabnya.

Sherly Laos Perbaiki Rumah Para Warga

Gubernur Maluku Utara, Sherly Laos atau Sherly Tjoanda, mendatangi rumah-rumah warga yang akan diberikan bantuan.

Sherly Laos dan jajarannya mendatangi sejumlah Rumah Tidak Layak Huni atau RTLH di Kabupaten Halmahera Timur.

Di setiap kedatangannya di suatu rumah, Sherly Laos selalu disambut dengan kisah-kisah baru yang menyayat hati.

Maka dari itu, Sherly Laos dan Pemprov Malut menjamin bahwa bantuan yang akan diberikan sesuai dengan kebutuhan para warga.

Sehingga tidak serta merta perbaikan rumah saja.

"“Saya tak pernah mimpi rumah ini akan diperbaiki.”

Kalimat itu keluar pelan dari Ibu xxx, matanya berkaca-kaca saat kami duduk di teras rumah kayu yang sudah mulai miring. Dindingnya rapuh, atapnya bocor di sana-sini. Tapi senyumnya tetap hangat, menyambut kami yang datang untuk meninjau langsung kondisi rumahnya.

Hari itu kami menyambangi beberapa rumah warga calon penerima bantuan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di Kab Halmahera Timur. Setiap pintu yang kami ketuk, membuka cerita — tentang perjuangan hidup, tentang harapan yang perlahan memudar, dan tentang keteguhan hati bertahan di tengah keterbatasan.

Kami mendengarkan, mencatat, dan merasakan langsung apa yang mereka alami. Karena bagi kami, hadir bukan sekadar melihat — tapi merasakan dan memastikan bahwa intervensi yang diberikan betul-betul menjawab kebutuhan mereka.

Kami ingin setiap bantuan tepat sasaran. Bukan hanya karena tugas, tapi karena tanggung jawab moral untuk menjangkau mereka yang rentan dan sering terpinggirkan.

“Negara hadir bukan hanya saat kuat, tapi terlebih saat warganya sedang rapuh.”
— Pemerintah Provinsi Maluku Utara," tulis Sherly Laos.

(TribunTernate.com/ Ifa Nabila) 

 

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved