Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Melonjak, SMA Negeri 1 Ternate Penuhi Kuota SPMB 2025-2026

Seleksi PPSB di SMA Negeri 1 Ternate dilakukan melalui empat jalur utama: Prestasi, Zonasi (domisili), Afirmasi dan Perpindahan Orang Tua

|
Penulis: Sansul Sardi | Editor: Munawir Taoeda
Tribunternate.com/Sansul Sardi
PENDIDIKAN: Kepala SMA Negeri 1 Ternate, Maluku Utara Mustamin Lila saat bersedia diwawancarai Tribunternate.com, Selasa (8/7/2025) 

TRIBUNTERNATE.COM, SOFIFI - Kepala SMA Negeri 1 Ternate, Maluku Utara Mustamin Lila menyampaikan bahwa proses sistem penerimaan murid baru SPMB tahun ajaran 2025-2026 berlangsung lancar dan transparan.

Menggunakan sistem digital berbasis kerja sama dengan Dinas Pendidikan dan Telkom Indonesia, proses verifikasi dilakukan langsung oleh operator sekolah melalui platform resmi yang telah ditentukan.

"Tahun ini, sekolah kami membuka 12 rombongan belajar (rombel) dengan total kuota 432 siswa, "ujar Mustamin, Selasa (8/7/2025).

"Namun jumlah pendaftar membeludak hingga 1.205 orang, sehingga lebih dari 700 peserta tidak bisa terakomodasi, "lanjutnya.

Baca juga: Kejari Taliabu Lidik Dugaan Korupsi Pengadaan Buku T.A 2020

Ia menjelaskan, seleksi dilakukan melalui empat jalur utama: Prestasi, Zonasi (domisili), Afirmasi dan Perpindahan Orang Tua. 

PENDIDIKAN: Kepala SMA Negeri 1 Ternate, Maluku Utara Mustamin Lila saat bersedia diwawancarai Tribunternate.com, Selasa (8/7/2025)
PENDIDIKAN: Kepala SMA Negeri 1 Ternate, Maluku Utara Mustamin Lila saat bersedia diwawancarai Tribunternate.com, Selasa (8/7/2025) (Tribunternate.com/Sansul Sardi)

Semua proses berjalan sesuai sistem dan telah diverifikasi secara ketat. Para siswa yang dinyatakan lolos wajib melakukan daftar ulang pada 2-4 Juli.

"Alhamdulillah, per hari ini kuota sudah terpenuhi, dan kegiatan masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS) pun sedang berlangsung dari tanggal 7 hingga 9 Juli. Kami sudah masuk hari kedua dan berjalan lancar, "imbuhnya.

Berbeda dengan tahun sebelumnya yang masih menggunakan istilah penerimaan peserta didik baru (PPDB).

 Tahun ini sistem penerimaan diberi nama SPMB dan dilakukan sepenuhnya secara daring. Menurut Mustamin, sistem digital tahun ini jauh lebih akurat dan transparan.

"Sekarang semuanya by system. Verifikasi dokumen, seleksi jalur prestasi, zonasi, dan lainnya semua dilakukan otomatis oleh sistem."

"Tidak ada ruang intervensi manual. Siswa dan orang tua bahkan bisa memantau proses secara real time, "jelasnya.

Jalur prestasi, misalnya, dinilai berdasarkan nilai rapor dan dokumen sertifikat yang diunggah. Sedangkan jalur domisili diperhitungkan dari jarak tempat tinggal siswa ke sekolah serta nilai akademik.

"Sistem ini sangat membantu. Tidak ada lagi kebingungan seperti tahun-tahun sebelumnya. Bahkan dari sisi jaringan, kami tidak mengalami kendala berarti, "tutur Mustamin.

Dalam evaluasinya terhadap hari kedua MPLS, Mustamin mengapresiasi semangat dan partisipasi siswa baru.

"Anak-anak sangat antusias, penuh semangat, dan menunjukkan bakat sejak awal. Saya yakin mereka akan membawa semangat baru untuk menjaga nama besar SMA Negeri 1 Ternate, "ucapnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved