Gus Yahya Peluk dan Cium Tangan Said Aqil Siradj Seusai Ditetapkan Jadi Ketua Umum PBNU 2021-2026

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Momen Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf alias Gus Yahya cium tangan KH Said Aqil Siradj seusai memberikan pernyataan di hadapan muktamirin, Jumat 24 Desember 2021.

Sementara, Kyai Haji Said Aqil Siradj mendapatkan 210 suara.

Dari total 548 suara yang masuk, satu suara dipastikan gugur lantaran tidak sesuai kriteria pemilihan suara.

Pemimpin Sidang Pleno Muktamar ke-34 Nahdatul Ulama (NU), Muhammad Nuh mengumumkan hasil perolehan suara pemilihan ketua umum.

Baca juga: Profil Singkat KH Miftachul Akhyar yang Terpilih sebagai Rais Aam PBNU Periode 2021-2026

Baca juga: Gus Yahya dan Said Aqil Siradj Resmi Jadi Calon Ketum PBNU, Mars Banser NU Menggema

"Dengan penuh kesejukan atas nama SC dan atas nama kita semua, kami ingin menyampaikan yang pertama terimakasih setinggi tingginya kepada seluruh Muktamirin yang datang di seluruh penjuru dunia (yang datang) untuk memasuki lima tahun yang terakhir, sekaligus menyiapkan 100 tahun NU yang kedua."

"Yang kedua kami ingin menyampaikan rasa terimakasih kepada panita yang sangat luar biasa, termasuk Unila maupun UIN maupun pondok pesantren dan TNI/Polri, pemda yang ada di Lampung (atas penyelenggaraan kegiatan ini)."

"Masa depan NU ada di tempat kalian semua, oleh karena itu mari kita kawal NU menuju 100 tahun yang kedua."

"Terimakasih kepada Kyai Said yang sudah mengabdikan dirinya membesarkan NU. Mudah mudahan Kyai Said dan seluruh pemimpin NU (atas segala jerih payahnya) dapat dijadikan amal saleh, menjadi bekal untuk kabaikan beliau, bekal kebaikan kita semua."

"Dan tentu untuk Gus Yahya kami ucapkan selamat, mudah-mudahan ditangan beliau, masa depan NU lebih baik lagi, lebih baik lagi dan lebih baik lagi."

"Dengan demikian, pada hari ini Jumat 19 Jumadil Ula 1443 H yang bertepatan dengan 24 Desember 2021, telah dilaksanakan Sidang Pleno ke-4 di Gedung Serbaguna Universitas Lampung dengan agenda pemilihan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) 2021-2026."

"Setelah melakukan pemungutan dan perhitungan suara peserta Mukhtamar yang memiliki hak pilih untuk calon ketua umum diperoleh hasil sebagai berikut."

"Profesor Doktor Kyai Haji Said Aqil Siradj mendapatkan 210 suara dan KH Yahya Cholil Staquf 337 suara."

"Dan sesuai dengan pasal 28 ayat 2 Tata Tertib Muktamar ke 34 maka KH Yahya Cholil Staquf ditetapkan sebagai Ketua Umum PBNU massa khidmat 2021-2026," kata Muhammad Nuh yang disiarkan secara langsung melalui TVNU, Jumat (24/12/2021).

Profil Gus Yahya, Ketua Umum PBNU 2021-2026

Dikutip dari Tribunnewswiki.com, Jumat (24/12/2021) lahir di Rembang, Jawa Timur, 16 Februari 1966, KH Yahya Cholil Staquf merupakan tokoh Nahdlatul Ulama (NU) yang menjabat sebagai Khatib Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).

Gus Yahya, sapaannya, merupakan putra dari tokoh NU di Rembang dan salah satu pendiri Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), KH. Muhammad Cholil Bisri.

Halaman
123

Berita Terkini