TRIBUNTERNATE.COM,SOFIFI- Gubernur Maluku Utara, Abdul Gani Kasuba dan sejumlah pimpinan SKPD kompak tak hadiri agenda rapat paripurna DPRD, Jumat (9/6/2023).
Agenda paripurna DPRD Maluku Utara itu dalam rangka membahas tentang hasil reses
Walau demikian paripurna yang dimpimpin Wakil Ketua DPRD Maluku Utara Sahril Taher sempat berlangsung namun mendapat intruksi meminta ditunda.
Salah satunya anggota DPRD atas mama Hj Farida Djama.
Ia mengaku kesal atas ketidakhadiran Gubernur Abdul Gani Kasuba beserta jajarannya.
”Padahal ini penting karena penyampaian hasil reses. Karena Gubernur dan jajarannya tak hadir jadi alangkah baiknya kita tunda dulu,”cetusnya.
Baca juga: Aset Tak Dapat Ditelusuri Sebesar Rp 131 Miliar, Pemprov Maluku Utara Dapat Predikat WDP
Sementara Anggota DPRD lainnya, Haryadi Ahmad juga meminta agar paripurna ditunda.
Karena Gubernur dan jajarannya harus hadir karena ini menyangkut aspirasi masyarakat.
“Rapat tunda dulu. Nanti kita agendakan ulang. Intinya Gubernur harus hadir,”pintanya.
Atas itulah disepakati paripurna penyampaian hasil reses ditunda.(*)