TRIBUNTERNATE.COM, BACAN - Partai Golkar memastikan mengusung pasangan Baharain Kasuba dan Umar Hi Soleman (Bahrain-Umar) di Pilkada Halmahera Selatan, Maluku Utara tahun 2024.
Golkar bakal berkoalisi dengan Partai Gerindra untuk memenuhi ambang batas 20 persen sebagai syarat pendaftaran pasangan calon (Paslon) ke KPU.
Sekretaris DPD II Partai Golkar Halmahera Selatan, Rustam Ode Nuru, mengatakan koalisi Golkar-Gerindra ini akan berlaku linear.
Di mana untuk pemilihan gubernur (Pilgub), pasangan Aliong Mus dan Sahril Taher (Aliong-Sahril) kemungkinan akan dipaketkan sebagai calon gubernur dan calon wakil gubernur Maluku Utara di Pilkada.
Sementara pasangan calon bupati dan calon wakil bupati di Halmahera Selatan, Baharain Kasuba akan diusung sebagai calon bupati dan Umar Hi. Soleman sebagai calon wakil bupati.
"Jadi pasangan Bahrain-Umar ini insyaallah sudah final. Kita koalisi dengan Gerindra," kata Rustam saat dihubungi, Jumat (28/6/2024).
Rustam menyebut, Golkar telah mengeluarkan surat tugas kepada Bahrain-Umar untuk menggalang partai politik (Parpol) lain.
Baca juga: BREAKING NEWS: Sosok Mayat Tanpa Identitas Ditemukan di Perairan Halmahera Selatan Malut
Oleh sebab itu, dalam waktu dekat Golkar dan Gerindra akan keluarkan surat rekomendasi pencalonan dan dilanjutkan dengan formulir B1KWK untuk kebutuhan pensaftaran Paslon di KPU.
"Surat rekomendasi akan dikeluarkan tanggal 5 atau 15 Juli. Selanjutnya disusul B1KWK. Itu dari Golkar, Gerindra juga akan keluarkan surat yang sama," ungkapnya.
Menurut Rustam, Golkar sudah melalui perhitungan politik yang matang sehingga mengusung Bahrain-Umar.
Meski begitu, dia tak menampik kekuatan politik calon bupati dan calon wakil bupati lain yang siap tarung di Pilkada Halmahera Selatan.
"Bahrain secara elektabilitas dan popularitas itu masih sangat bagus. Tetapi kita tetap anggap (pasangan calon) lain adalah tantangan," tutur dia.
Anggota DPRD Halmahera Selatan dua periode ini juga menambahkan, pihaknya tidak meragukan komitmen Gerindra jika sudah berkoalisi.
Karena Baharain Kasuba dan Umar Hi. Soleman, intens membangun komunikasi dengan petinggi Gerindra di daerah maupun di pusat.
"Beberapa waktu lalu Bahrain juga bertemu dengan Sahril Taher (Ketua Gerindra Maluku Utara). Jadi insyaallah koalisi dengan Gerindra,".
"Kalau kolalisi maka kita memenuhi syarat ambang batas 20 persen. Karena akumulasi kursi DPRD Halmahera Selatan antara Golkar dan Gerindra itu 6 kursi," pungkas Rustam. (*)