TRIBUNTERNATE.COM, TERNATE - Unkhair Ternate dan Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Maluku Utara menggelar acara serah terima laporan dan sertifikat Kuliah Kerja Nyata Tematik Infrastruktur (KKN TI) 2024.
Giat ini menandakan selesainya program KKN TI 2024, yang dilaksanakan bersamaan dengan kegiatan Kubermas mahasiswa periode Juli-Agustus 2024.
KKN TI 2024 merupakan hasil kerja sama antara Unkhair Ternate dan Direktorat Bina Teknik Perumahan dan Permukiman Kementerian PUPR.
Program ini berlangsung selama dua bulan di 10 lokasi di Maluku Utara, melibatkan 40 mahasiswa.
Baca juga: Renato Veiga Banjir Pujian, Benoit Badiashile Diamuk Fans Chelsea: Carikan Dia Pekerjaan yang Lain
Dari jumlah tersebut, delapan lokasi menjadi bagian dari proyek BPPW Malut, termasuk Tobelo Utara, Bacan Timur, Weda, Jailolo, dan Tidore.
Program ini berfokus pada infrastruktur berbasis masyarakat, melalui program unggulan seperti Sistem Penyediaan Air Minum (PAMSIMAS).
Sanitasi Berbasis Masyarakat (SANIMAS), penanganan sanitasi TPS 3R, identifikasi rumah tidak layak huni (RTLH), serta penataan kawasan.
Ketua P2KM Unkhair Ternate, Kadri Daud, dalam sambutannya mengapresiasi dedikasi mahasiswa yang terlibat dalam KKN TI 2024.
"Kegiatan ini merupakan wujud nyata kontribusi mahasiswa Unkhair, dalam mendukung pembangunan infrastruktur berbasis masyarakat, "ungkapnya.
Sementara itu, Kasubag Umum dan TU BPPW Maluku Utara, Edy Sabar Torano, menyoroti pentingnya sinergi antara Unkhair Ternate dengan BPPW Maluku Utara dalam mengimplementasikan keilmuan di bidang teknik dan pemberdayaan masyarakat.
Baca juga: Bawaslu Taliabu Maluku Utara Dalami Laporan Netralitas Pilkada 2024
"Kolaborasi ini sangat baik dalam menghubungkan teori dengan praktik di lapangan."
"Kami berharap tim analisis dan pemetaan lokasi dapat terus ditingkatkan."
"Mengingat kompleksitas infrastruktur berbasis masyarakat yang semakin berkembang setiap tahun, "harapnya. (*)