TRIBUNTERNATE.COM, TERNATE - Berikut keluhan siswa di MTs Negeri 1 Kota Ternate soal menu Makanan Bergizi Gratis (MBG).
Baru-baru ini, viral sebuah video yang memperlihatkan ulat di salah satu menu MB di MTs Negeri 1 Kota Ternate.
Ulat tersebut ada di satu dari 780 paket MBG yang hendak disantap siswa, Selasa (29/7/2025).
Baca juga: Menu MBG MTs Negeri 1 Ternate Dikeluhkan Siswa
Baca juga: Temuan Ulat pada Menu MBG Siswa MTs Negeri 1 Ternate, Nurhafni: Kontaminasi Lingkungan Sekitar
Kontaminasi Lingkungan Sekitar
Kepala Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Dobang Timur Perkasa Nurhafni Panggabean, memberikan klarifikasi soal temuan ulat tersebut.
Kata Nurhafni Panggabean, proses pengolahan hingga distribusi telah dilakukan sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP).
Bahkan dirinya mengaku, pihaknya memiliki tim yang akan memeriksa makanan sebelum akhirnya didistribusikan ke sekolah-sekolah.
"Kami punya tim yang memeriksa makanan sebelum dikirim, "tegas Nurhafni Panggabean.
"Semua menu dipastikan aman dan steril saat keluar dapur, "lanjutnya saat ditemui Tribunternate.com, Rabu (30/7/2025).
Ulat Tidak Berasal dari Makanan
Menurut Nurhafni Panggabean, ulat hidup yang ditemukan pada menu MBG itu bukan berasal dari makanan.
Sebab jika memang berasal dari makanan, ulat pastinya akan mati saat proses dimasak hingga matang.
"Kalau ulat dari dalam makanan, seharusnya sudah mati karena makanan dimasak sampai matang."
"Tapi ini hidup dan segar, kemungkinan berasal dari luar, bisa jadi dari lalat, "ujarnya.
Ia lantas menduga ulat muncul setelah makanan disajikan, kemungkinan akibat kontaminasi lingkungan sekitar.
"Kita tidak bisa menyalahkan (lalat) juga, tapi ke depannya kami akan lebih perketat terkait kebersihan, "janjinya.
Ia juga menyarankan agar masalah serupa dilaporkan terlebih dahulu ke pihak SPPG sebelum menyebar ke publik.
"Saya tidak melarang untuk disampaikan, tapi lebih baik dilaporkan dulu ke kami agar bisa ditangani langsung."
"Ini program nasional, jadi dampaknya besar jika informasi yang belum lengkap menyebar luas, "jelas Nurhafni Panggabean.
Keluhan Siswa Soal Menu MBG
Usai adanya insiden penemuan ulat di salah satu menu MBG, makan siang gratis ini tetap didistribusikan ke MTs Negeri 1 Kota Ternate.
Selain penemuan ulat, para siswa di sana punya keluhan lain berkaitan dengan menu MBG ini.
Menurut sejumlah siswa di sana, porsi MBG yang didistribusikan terlalu sedikit sehingga tidak mengenyangkan.
"Kalau boleh nasinya dibanyakin, tidak kenyang, "keluh seorang siswa yang tak mau menyebut nama, Kamis (31/7/2025).
"Musti ada tambahan susu biar lebih enak, "timpal siswa lainnya.
MTs Negeri 1 Kota Ternate tercatat sebagai salah satu sekolah penerima manfaat program MBG dengan total penerima 800 siswa.
Namun pada hari ini (Kamis) hanya 780 siswa yang menerima paket makanan.
"Karena keterlambatan pengiriman pihak penyedia yakni SPPG (satuan pelaksana program gizi)."
"20 lain mungkin sudah makan duluan di kantin karena karena keterlambatan, "kata Staf PTSP MTs Negeri 1 Kota Ternate Indah.
Belum ada tanggapan resmi dari penyedia makanan atau pihak dinas terkait atas keluhan ini.
Saat ini jurnalis Tribunternate.com masih terus melakukan upaya konfirmasi. (*)