lmigrasi Ternate Launching Aplikasi 'Si Marimoi', lnovasi Digital Pemeriksaan Kapal Kargo

TRIBUNTERNATE.COM, TERNATE - Kantor lmigrasi Kelas I TPI Ternate resmi meluncurkan aplikasi "Si Marimoi" (Sistem lnformasi Pemeriksaan Kapal/ Kargo Keimigrasian).

Peluncuran ini merupakan upaya meningkatkan pelayanan keimigrasian di wilayah perairan serta mendukung transformasi digital pelayanan publik.

Acara peluncuran berlangsung di Aula Kantor lmigrasi Ternate, Kelurahan Kalumpang, Kecamatan Ternate Tengah, Kota Ternate, Maluku Utara, Jumat (31/10/2025).

Baca juga: Pernah Punah, Tarian Yunduh dari Kepulauan Sula Dikembangkan dan Kini Dilindungi Negara

Dihadiri oleh perwakilan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal lmigrasi Maluku Utara, instansi mitra pelabuhan, serta para stakeholder sektor maritim.

Kepala Kantor lmigrasi Kelas I TPI Ternate, Pitono, dalam sambutannya menyampaikan bahwa aplikasi Si Marimoi merupakan langkah nyata dalam mendukung modernisasi layanan keimigrasian di bidang pengawasan kapal kargo. 

Melalui aplikasi ini, proses pemeriksaan dokumen, pencatatan data awak kapal, serta pelaporan hasil pemeriksaan dapat dilakukan secara digital, cepat, dan akurat.

"Aplikasi Si Marimoi kami hadirkan untuk memperkuat fungsi pengawasan keimigrasian di pelabuhan, meminimalisir kesalahan administrasi, dan meningkatkan efisiensi pelayanan terhadap pengguna jasa."

"Selain itu, aplikasi ini juga merupakan bagian dari komitmen kami dalam mendukung program Digitalisasi Keimigrasian dari Direktorat Jenderal lmigrasi," ujar Pitono

Dengan fitur-fitur yang user-friendly, Si Marimoi memungkinkan para pengguna untuk melakukan input dan unggah data kapal secara real-time, bahkan di lapangan melalui perangkat mobile.

Data yang terekam akan langsung diverifikasi dan diclearance, sehingga mempercepat proses pelaporan dan pengambilan keputusan.

Peluncuran ini juga menjadi momentum penting bagi Kantor lmigrasi Ternate untuk memperkuat kolaborasi lintas instansi, seperti Syahbandar, Bea Cukai, dan Otoritas Pelabuhan, dalam rangka menjaga keamanan dan kelancaran arus keluar-masuk kapal di wilayah perairan Maluku Utara.

Dengan hadirnya Si Marimoi, diharapkan pelayanan pemeriksaan kapal kargo di Ternate dan sekitarnya menjadi lebih transparan, efisien, dan berdaya saing tinggi

Soal Aplikasi 'Si Marimoi'

Si Marimoi merupakan singkatan dari Sistem lnformasi Pemeriksaan Kapal Kargo Keimigrasian, aplikasi yang dikembangkan oleh Kantor lmigrasi Kelas I TPI Ternate.

Adapun kata "Marimoi" berasal dari bahasa daerah Ternate yang berarti bersatu atau kebersamaan. 

Nama ini melambangkan semangat kolaborasi antara seluruh pihak dalam menjaga kedaulatan dan keamanan wilayah perairan Indonesia melalui sinergi layanan keimigrasian yang modern dan terintegrasi.

Berikut tujuan dari pengembangan Aplikasi Si Marimoi:

• Meningkatkan efisiensi dan akurasi proses pemeriksaan keimigrasian terhadap kapal kargo;
• Membangun sistem pelaporan yang terintegrasi dan transparan;
• Mendukung pengawasan terhadap lalu lintas orang dan barang di pelabuhan TPI Ternate.

Selain itu, Aplikasi Si Marimoi memiliki fitur-fitur utama, yakni:

• Input Data Kapal & Awak Kapal - Petugas dapat merekam identitas kapal dan awaknya langsung dari lapangan.
• Verifikasi Dokumen Keimigrasian - Pemeriksaan dokumen dilakukan digital, dengan validasi otomatis oleh admin aplikasi;
• lntegrasi Data Real-Time - Data pemeriksaan tersinkronisasi langsung ke server utama.
• Pelaporan Cepat & Akurat - Hasil pemeriksaan dapat langsung diakses oleh pejabat terkait.
• Dashboard Pengawasan - Menyajikan statistik dan laporan aktivitas kapal secara periodik.

Hasil Kinerja Kantor Imigrasi Kelas I TPI Ternate

Pada periode pelaporan hingga Oktober tahun ini, Kantor lmigrasi Kelas I TPI Ternate telah menerbitkan sejumlah 3.903 paspor, yang terdiri dari 1.991 paspor biasa dan 1.912 paspor elektronik.

Hal ini sejalan dengan meningkatnya mobilitas masyarakat di wilayah kerja, baik untuk keperluan perjalanan ibadah, pendidikan, maupun pekerjaan yang sesuai dengan prosedur.

Kantor lmigrasi Kelas I TPI Ternate terus berkomitmen meningkatkan kualitas layanan keimigrasian kepada masyarakat, dengan upaya mewujudkan pelayanan publik yang profesional, transparan, dan akuntabel.

Selain itu, untuk pelayanan keimigrasian terhadap warga negara asing, jumlah izin tinggal yang telah diterbitkan mencapai 8.374 dokumen.

Dokumen tersebut mencakup izin tinggal kunjungan, izin tinggal terbatas, dan izin tinggal tetap. 

Hal ini menunjukkan bahwa Provinsi Maluku Utara, khususnya pada wilayah kerja Kanim Ternate, tetap menjadi salah satu daerah tujuan kegiatan investasi dan aktivitas tenaga kerja asing.

Dari seluruh kegiatan pelayanan tersebut, Kantor lmigrasi Kelas I TPI Ternate berhasil menghimpun Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) sampai dengan Oktober sebesar Rp. 26.841.119.464.

Data tersebut berdasarkan Aplikasi Sistem lnformasi PNBP Online yang bersumber dari layanan penerbitan paspor, izin tinggal, dan layanan keimigrasian lainnya. 

Pencapaian ini berkontribusi nyata terhadap peningkatan penerimaan negara serta menjadi indikator efektivitas pelaksanaan tugas dan fungsi Kantor Imigrasi Kelas I TPI Ternate. (*)