Tips & Trik
13 Mitos dan Kebiasaan Keliru dalam Merawat Bayi yang Sering Disepelekan Orangtua
Seperti contoh di bawah ini, mungkin pada awalnya cara-cara ini terdengar aneh, tetapi ketika Anda mempelajari lebih lanjut tentang detailnya.
Berpikir bahwa kebersihan itu sangat penting bagi anak. Tetapi para peneliti dari berbagai negara sepakat bahwa ketika lingkungan terlalu bersih, itu buruk untuk perkembangan anak.
Lingkungan yang steril memperlambat pembentukan sistem kekebalan yang kuat siap untuk melawan infeksi, dan mereka mendorong reaksi alergi seperti asma, rinitis, dan dermatitis atopik.
Kesalahan terbesar yang dilakukan orang tua adalah membersihkan rumah terlalu sering dan terlalu banyak dan melarang anak-anak mereka bersentuhan dengan hewan peliharaan.
Semakin dini seorang anak berurusan dengan alergen potensial, semakin cepat sistem kekebalan tubuh mereka akan belajar.
• Simak Sembilan Pantangan Perilaku Ibu Hamil yang Dianggap Sepele, Bisa Berpengaruh Buruk pada Bayi
7. Mengajar anak-anak untuk menggunakan toilet terlalu dini

Pispot adalah topik yang sangat kontroversial. Yang paling penting adalah tidak mengikuti rekomendasi dari orang yang bukan ahli.
Jangan berharap anak-anak Anda mulai menggunakan pispot saat mereka berusia satu atau satu setengah tahun. Pada usia ini, mereka masih belum tahu bagaimana bereaksi dengan baik terhadap sinyal tubuh mereka.
8. Membiarkan anak-anak berjalan tanpa alas kaki di permukaan yang rata

Anak-anak mulai berjalan rata-rata pada usia sekitar satu tahun. Ketika ini terjadi, beberapa orang tua bergegas ke toko untuk membeli sepatu rumah dan orang tua lainnya membiarkan anak-anak mereka berjalan tanpa alas kaki.
Para peneliti masih belum sepakat mana yang terbaik, tetapi mereka setuju bahwa tidak semua permukaan bagus untuk berjalan.
Sangat bagus jika anak-anak memiliki kesempatan untuk berjalan tanpa alas kaki di atas pasir, rumput, atau batu yang halus.
Namun otot-otot kaki tidak akan berfungsi baik saat anak berjalan di atas permukaan yang rata. Apabila ini terjadi, otot-otot kaki tidak berkembang dengan baik dan seluruh beban diletakkan di bagian tendon.
Ini dapat menyebabkan masalah dalam perkembangan kaki.
• Alami Depresi? Ini 5 Tips Penting Menjadi Lebih Produktif dan Termotivasi
9. Mengharuskan anak-anak menghabiskan makanan mereka

Banyak orangtua menjadi sangat sedih ketika anak-anak mereka tidak ingin menghabiskan makanan mereka. Mereka mulai berusaha meyakinkan anak-anak, memeras mereka, atau bahkan mengancam mereka menghabiskan makanan.