Viral
Seorang Pria Makan Tikus Hidup-hidup di Tengah Kekacauan Virus Corona Viral di Media Sosial
Di tengah semua kekacauan virus corona baru di Wuhan dan di pasar China yang menjual tikus, rupanya masih ada orang yang memakan hewan liar.
TRIBUNTERNATE.COM - Saat ini banyak negara-negara tengah dihebohkan dengan adanya virus corona yang terjadi di China.
Namun siapa sangka, di tengah semua kekacauan seputar virus corona baru di Wuhan dan di pasar China yang menjual tikus, rupanya masih ada orang yang memakan hewan liar hingga saat ini.
Belakangan ini telah viral video di Twitter yang diunggah oleh akun Free With Hong Kong.
Video tersebut telah menunjukkan seorang pria yang minum semacam minuman keras sebelum mengambil tikus yang baru lahir dan memakannya hidup-hidup.
Akun tersebut menulis, "Saya tidak percaya dengan pemandangan ini. Dalam masyarakat beradab saat ini, ada orang makan tikus yang baru lahir. Membuatku takut. Tak tertahankan.
Pria dalam video itu dengan santai mengunyah bayi tikus.
• Peneliti Ungkap Pasien Pertama Virus Corona Justru Tidak Pernah Datangi Pasar Huanan Wuhan
• Terima Rp 3 Miliar dari MeMiles, Polisi Sebut Cucu Soeharto Diminta Jadi Konsultan
Pria itu terlihat mencelupkan tikus kecil malang itu ke dalam saus sebelum memasukkan semuanya ke dalam mulutnya.
Dia kemudian mengangguk dengan antusias sebelum mengambil tikus yang lain.
Video tersebut sangat tidak pantas untuk ditonton dan benar-benar mengerikan mengetahui bahwa ada orang yang mau makan binatang seperti itu hidup-hidup.
Namun ternyata ada wanita yang juga makan binatang liar.
Wanita tersebut makan sup kelelawar!
Meski tidak ada video yang menunjukkan wanita tersebut makan kelelawar, namun foto-foto wanita yang tampak memegang kelelawar tersebut viral.
Padahal virus corona baru dari Wuhan, diduga berasal dari pasar yang menjual satwa liar secara ilegal, menurut Reuters.
Gao Fu, direktur jenderal Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit China mengatakan bahwa virus baru ini hampir 70% mirip dengan virus SARS, yang berasal dari kelelawar.
Karena itu, para ilmuwan berspekulasi bahwa kelelawar juga bisa menjadi sumber virus corona baru yang dapat ditularkan dari hewan ke manusia.