Virus Corona
Selain Anjing & Kucing, Antisipasi Virus Corona, Ratusan Ribu Anak Ayam di China Dikubur Hidup-hidup
anak ayam yang berjumlah sekira ratusan ribu itu tengah dibuang ke dalam sebuah lubang untuk mencegah kembali merebaknya wabah virus corona.
TRIBUNTERNATE.COM - Tindakan pencegahan penyebaran virus corona terus dilakukan Pemerintah China.
Selain melakukan kebijakan melarang warganya keluar rumah, upaya pemusnahan hewan juga dilakukan untuk mencegah kembali merebaknya wabah virus corona.
Sejumlah video pemusnahan hewan, mulai dari hewan peliharaan hingga hewan ternak kini beredar luas di media sosial.
Satu diantaranya diunggah oleh akun @istigfar_._; pada Selasa (4/2/2020).
Dalam video yang diunggahnya, terlihat anak ayam yang berjumlah sekira ratusan ribu itu tengah dibuang ke dalam sebuah lubang.
Anak-anak ayam yang masih hidup itu terlihat diangkut dengan sebuah mobil bak terbuka.
Mobil tersebut kemudian ditempatkan di ujung lubang galian.
Selanjutnya, bak mobil secara otomatis terangkat dan menjatuhkan ratusan ribu anak ayam hidup ke dalam lubang.
Cicitan anak ayam yang terlihat menggemaskan itu terlihat tidak digubris oleh seorang petugas yang merekam kejadian.
Seseorang yang merekam momen itu bahkan menyepak kerumunan anak ayam yang bertahan di ujung tepian lubang.
• Viral, Takut Tertular Virus Corona, Kucing dan Anjing di China Dilempar dari Jendela oleh Pemiliknya
• Tiba-tiba Jadi Pendiam, Dokter di Wuhan Ini Ternyata Terinfeksi Virus Corona dan Diburu Polisi
• Nikita Mirzani Beberkan Bukti Sajad Ukra Diduga Lecehkan Aparatur Negara Indonesia: Niki Sakit Hati
Besar dugaan, anak-anak ayam yang masih hidup itu akan dimusnahkan dengan cara dipendam dalam lubang.
Alasannya karena pencegahan penyebaran virus corona serta flu burung di China.
"Pemusnahan Anak" UNGGAS di China. Ketakutan Mereka Setelah #viruscorona Adalah Wabah flu burung," tulis admin @istigfar_._; pada Selasa (4/2/2020).
Bunuh Hewan Peliharaan
Tidak hanya membunuh ratusan ribu anak ayam, pembunuhan masal hewan peliharaan imbas wabah virus corona juga terjadi di China.