Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Disebut Joe Biden Akan Ancam Keselamatan Warga Afghanistan di Bandara Kabul, Apa Itu ISIS-K?

ISIS-K adalah kelompok yang masih berkaitan dengan Negara Islam Irak dan Syam (ISIS).

eeradicalization.com
ILUSTRASI - ISIS-K kemungkinan akan ancam keselamatan warga Afghanistan di bandara Kabul. 

TRIBUNNEWS.COM - Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengatakan dalam pidatonya tentang proses evakuasi dari Afghanistan, kemungkinan adanya serangan yang menargetkan bandara di Kabul

Ancaman itu dari cabang regional Taliban, yang disebut ISIS-Khorasan atau ISIS-K.

Tak hanya Amerika Serikat, Inggris dan Australia juga memperingatkan warga Afghanistan untuk meninggalkan daerah Kabul dan pindah ke lokasi yang lebih aman.

Sementara itu, ketika ditanya langsung tentang ancaman itu, seorang juru bicara Taliban mengakui risiko "gangguan" yang dapat menyebabkan masalah.

Lantas apa itu ISIS-K? Dan apa jenis serangan yang telah kelompok itu lakukan? Inilah penjelasan tentang ISIS-K, dikutip dari CNA:

Apa itu ISIS-K?

ISIS-K adalah kelompok yang masih berkaitan dengan Negara Islam Irak dan Syam (ISIS).

Adapun ISIS-K terbentuk beberapa bulan setelah ISIS mendeklarasikan kekhalifahan di Irak dan Suriah pada 2014.

Pejuang ISIS yang memisahkan diri dari Taliban Pakistan bergabung dengan militan di Afghanistan untuk membentuk cabang regional.

Mereka kemudian berjanji setia kepada pemimpin Negara Islam Abu Bakr al-Baghdadi.

Kelompok itu secara resmi diakui oleh pimpinan pusat Negara Islam pada tahun berikutnya karena berakar di timur laut Afghanistan, khususnya provinsi Kunar, Nangarhar dan Nuristan.

ISIS-K juga berhasil mendirikan sel tidur, yaitu bagian dari kelompok, di bagian lain Pakistan dan Afghanistan, termasuk Kabul.

Perkiraan terbaru kekuatannya bervariasi dari beberapa ribu pejuang aktif hingga serendah 500, menurut laporan Dewan Keamanan PBB yang dirilis bulan lalu.

Sementara "Khorasan" adalah nama historis untuk wilayah tersebut, mengambil bagian dari apa yang sekarang disebut Pakistan, Iran, Afghanistan, dan Asia Tengah.

Baca juga: 26 WNI Dievakuasi dari Afghanistan, Sempat Terjadi Penundaan Izin Mendarat di Kabul

Baca juga: Terpaksa Keluar dari Afghanistan karena Taliban, Kemana Perginya Para Pengungsi?

Apa jenis serangan yang telah dilakukan?

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved