Terkini Internasional
Kirim Surat ke PBB, Taliban Minta Dilibatkan Dalam Sidang Majelis Umum PBB
Taliban mengirim surat ke PBB guna meminta untuk ikut berpartisipasi dalam Sidang Majelis Umum PBB.
TRIBUNTERNATE.COM - Taliban mengirim surat ke PBB guna meminta untuk ikut berpartisipasi dalam Sidang Majelis Umum PBB.
Taliban juga mengatakan, pihaknya akan menerjunkan juru bicara Suhail Shaheen sebagai calon duta besar PBB.
Di tengah perselisihan mengenai siapa yang akan mewakili Afghanistan di badan internasional, Taliban mengatakan dalam surat yang ditujukan kepada kantor sekjen PBB bahwa mereka harus menjadi perwakilan di PBB.
Menurutnya, perwakilannya bukan oleh duta besar di bawah pemerintahan mantan Presiden Afghanistan Ashraf Ghani.
Baca juga: Aturan Taliban, Wanita Afghanistan di Kabul Dilarang Bekerja, Kecuali Petugas Kebersihan Toilet
Baca juga: Taliban Berkuasa, PBB Sebut Afghanistan Kini Mengalami Krisis dan Butuh Donasi 1 Miliar Dolar AS

Menurut sumber PBB, yang dikutip dari Anadolu Agency, Antonio Guterres menerima sebuah surat dengan kop yang bertuliskan "Islamic Emirate of Afghanistan, Ministry of Foreign Affairs" tertanggal 20 September 2021.
Surat itu ditandatangani oleh Ameer Khan Muttaqi sebagai "Menteri Luar Negeri" dan meminta untuk berpartisipasi dalam sesi ke-76 Sidang Majelis Umum PBB yang berlangsung pada tanggal 21-27 September 2021.
Baca juga: Saudara Mantan Wapres Afghanistan, Rohullah Azizi Dieksekusi Taliban, Jasadnya Dilarang Dikubur
Baca juga: Dulu Larang Perempuan Bersekolah, Kini Taliban Izinkan Wanita Sekolah tapi Terpisah dengan Pria
Prosedur bagi perwakilan suatu negara untuk berpartisipasi di dalam Sidang Majelis Umum PBB adalah dengan mengirimkan nama calon duta besar mereka ke PBB.
Kemudian, calon tersebut akan disetujui oleh Komite Kredensial Majelis Umum PBB.
Saat ini, utusan PBB Ghulam Isaczai dari pemerintahan Afghanistan sebelumnya mewakili Afghanistan di Sidang Majelis Umum PBB.
(TribunTernate.com/Qonitah)