OTT Bupati Abdul Gafur Mas'ud, KPK Turut Amankan Sejumlah ASN Pemkab Penajam Paser Utara, Kaltim
Selain sang Bupati, KPK juga mengamankan sejumlah ASN Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara dalam dugaan tindak pidana suap dan atau gratifikasi.
TRIBUNTERNATE.COM - Tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang melakukan giat operasi tangkap tangan (OTT) di Penajam Paser Utara, rupanya tak hanya mengamankan Bupati Abdul Gafur Mas'ud.
Selain sang Bupati, KPK juga mengamankan sejumlah pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara dalam dugaan tindak pidana suap dan atau gratifikasi.
Menurut keterangan Pelaksana tugas (Plt) Juru Bicara Bidang Penindakan KPK Ali Fikri, keseluruhan pihak yang diduga turut terlibat itu diamankan di dua lokasi berbeda.
Terdapat 11 orang yang diamankan, adapun rinciannya 7 orang diamankan di Jakarta termasuk Bupati Abdul Gafur Mas'ud dan 4 orang di Kalimantan Timur.
"Dalam kegiatan dimaksud, KPK menangkap 7 orang di Jakarta, di antaranya Bupati PPU (Penajam Paser Utara, red) Kalimantan Timur dan beberapa pihak ASN Pemkab PPU dan swasta lainnya," kata Ali dalam keterangannya, Kamis (13/1/2022).
Ali mengatakan, seluruh pihak yang diamankan di Jakarta saat ini tengah menjalani pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK, Kuningan Jakarta Selatan.
Sementara, untuk pihak ASN yang diduga turut terlibat lainnya diamankan di Kalimantan Timur, bersama beberapa pihak swasta.
Baca juga: Tanggapi Pernyataan Anak Rahmat Effendy, KPK Sebut OTT Wali Kota Bekasi Sesuai Prosedur
Baca juga: Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi Terjaring OTT KPK, Berikut Harta Kekayaannya, Total Rp6,38 Miliar
Keseluruhannya, kata Ali, akan segera didatangkan ke Jakarta pada siang ini, Kamis (13/1/2022) untuk segera dilakukan pemeriksaan di tempat yang sama, yakni di Gedung Merah Putih, KPK, Kuningan Jakarta Selatan.
"Sedangkan, yang diamankan di Kaltim sejauh ini info yang kami terima ada 4 orang terdiri dari ASN Pemkab PPU dan pihak swasta," ujarnya.
Tak hanya itu, kata Ali dalam giat tangkap tangan tersebut lembaga antirasuah berhasil mengamankan sejumlah uang.

Kendati demikian, Ali belum dapat memastikan jumlah uang tersebut, karena kata dia tim penyidik KPK masih melakukan penghitungan.
"Iya ada (sejumlah), mengenai jumlahnya masih dihitung dan akan dikonfirmasi kepada para terperiksa lebih dahulu," katanya.
Sebelumnya, Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri mengatakan, dalam giat operasi tangkap tangan (OTT) di Penajam Paser Utara, tim penyidik tak hanya mengamankan Bupati Abdul Gafur Mas'ud.
Baca juga: Dugaan Korupsi Anggaran Operasional, Mantan Bupati Halmahera Selatan dan Wakilnya Diperiksa
Baca juga: Konsultan Pengawas Diperiksa Terkait Kasus Dugaan Korupsi Pembangunan Menara Masjid Raya Al-Munawar
Kata dia, ada setidaknya 10 orang yang diduga turut terlibat dalam kegiatan rasuah di wilayah pemerintahan calon Ibu Kota Negara baru tersebut.
"KPK melakukan tangkap tangan salah satu Bupati di wilayah Kaltim yaitu Bupati Penajam Paser Utara beserta 10 orang pihak terlibat diamankan," kata Firli dalam keterangannya kepada awak media, Kamis (13/1/2022).