Perlindungan 3 Dosis Mulai Berkurang, Pfizer Ajukan Izin untuk Vaksin Covid-19 Dosis Keempat

TRIBUNTERNATE.COM - Perusahaan produsen vaksin Covid-19 Pfizer mengatakan, perusahaannya telah mengajukan izin suntikan tambahan keempat Covid-19 untuk lansia.

Alasan Pfizer mengajukan hal ini adalah sebagai upaya untuk melindungi lansia yang rentan karena kekebalan yang diberikan oleh tiga dosis vaksin telah berkurang.

Produsen obat yang berbasis di New York dan mitra Jermannya BioNTech SE itu mengatakan bahwa mereka telah mengajukan izin penggunaan darurat kepada Food and Drug Administration (FDA) untuk booster kedua vaksin mereka, Comirnaty, untuk orang berusia 65 tahun ke atas yang telah menerima vaksin booster dari salah satu vaksin Covid-19 resmi.

Tahun lalu, FDA memberikan persetujuan penuh untuk dua dosis lengkap dan menyetujui booster pertama/dosis ketiga.

Pfizer-BioNTech mengatakan mereka menyerahkan data kepada FDA dari Israel, yang mulai menawarkan suntikan keempat (booster kedua) kepada lansia dan petugas kesehatan tahun lalu.

Data tersebut menunjukkan bahwa suntikan keempat, yang diberikan setidaknya empat bulan setelah yang dosis ketiga, mengurangi tingkat infeksi dan penyakit parah.

Data tersebut diperoleh berdasarkan analisis catatan Kementerian Kesehatan Israel untuk lebih dari 1,1 juta lansia berusia 60 tahun ke atas.

Baca juga: SE No.11/2022 Dirilis, Ini Aturan Perjalanan bagi Orang yang Tak Divaksin atau Baru Vaksin Dosis 1

Baca juga: Wajib Segera Booster, Ternyata Perlindungan Vaksin Terhadap Gejala Sedang Berkurang dalam 5 Bulan

Dikutip dari The Straits Times, dalam sebuah wawancara dengan Bloomberg Television pekan lalu, CEO Pfizer Albert Bourla mengatakan perusahaannya akan segera menyerahkan data dosis keempat vaksinnya ke FDA.

Dia mengatakan data tersebut terlihat menggembirakan tetapi masih belum lengkap.

Akan tetapi, dia tidak mengatakan secara tepat data apa yang telah dia tinjau.

Selain itu, Dr Bourla mengatakan dalam sebuah wawancara dengan CBS bahwa dosis keempat vaksin perlu dilakukan sekarang karena perlindungan dari tiga suntikan pertama telah berkurang.

The Washington Post juga melaporkan bahwa Pfizer-BioNTech dapat mengajukan otorisasi penggunaan darurat dalam waktu dekat.

Ditambah lagi, berdasarkan penelitian yang dirilis oleh Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) awal tahun ini menunjukkan bahwa orang yang menerima dosis ketiga umumnya bernasib lebih baik terhadap varian Delta dan Omicron daripada orang yang hanya menerima dua dosis.

Baca juga: Orang yang Belum Vaksin Covid-19 Berisiko Terinfeksi Varian BA.1 dan BA.2 pada Waktu Berdekatan

Sementara kasus Covid-19 telah turun tajam di AS dari puncaknya di musim dingin, ada tanda-tanda bahwa peningkatan infeksi lain mungkin terjadi dalam beberapa minggu mendatang.

Sementara itu, Pfizer telah memulai studi obat pil Covid-19 buatannya pada anak-anak berisiko tinggi berusia 6-17 tahun