Harga Tomat dan Cabai di Halmahera Utara Turun, Ini Alasan Pedagang
Harga kebutuhan pokok di pasar Tradisional kota Tobelo, Halmahera Utara, alami penurunan.
TRIBUNTERNATE.COM- Harga kebutuhan pokok di pasar Tradisional kota Tobelo, Halmahera Utara, alami penurunan.
Harga tomat misalnya, sebelumnya Rp. 20 ribu, sekarang turun menjadi Rp. 18 ribu per kg.
Cabai Merah, sebelumnya Rp. 90 ribu, sekarang turun menjadi Rp. 60 ribu per kg.
Laiinnya, harga Bawang Merah dan Bawang Putih masih stabil yaitu Rp 45 ribu per kg.
Turunnya harga Tomat dan Cabai terjadi sejak kemarin, Rabu (13/4/2022).
Ika (38) salah seorang pedagang di pasar Moderen, Kota Tobelo mengatakan, harga Tomat dan Cabe sudah turun karena pasokan dari Petani sudah mulai normal.
"Kalau pasokan normal, harga mulai turun," ucapnya.
Ika mengatakan, kalau harga normal, pasokan dari luar tidak masuk ke Halmahera Utara.
Alasannya karena Tomat dari Halmahera Utara itu tidak di jual ke daerah lain.
Sehingga, stok di daerah tersebut secara otomatis menumpuk.
Baca juga: Tak Hanya di Tobelo, Jagung Bonangsa Juga Diserbu Pembeli dari Luar Halmahera Utara
Baca juga: Pasokan BBM ke Tobelo Halmahera Utara Terganggu, Kendaraan Antri Panjang di SPBU
"Tomat dan Cabai Petani kita itu dibawa pulang pedagang, maka stok kita menumpuk,"ujarnya.
Jika Tomat dan Cabai di Halmahera Utara stoknya kurang, harga tetap stabil.
Karena pasokan petani di sini tidak terjual.
Ini sangat berpengaruh pada harga.
Alasan lain menurut Ika, permintaan harga dari petani lokal ke pedagang terlalu mahal.
Harga Tomat dan Cabai, petani lokal dan pasokan dari luar berbeda.
Kalau semisal lebih mahal di sini maka pedagang terpaksa mengambil pasokan Tomat dari Manado.
"Kalau petani menjual ke pedagang Rp.15 ribu per kg, dan Manado hanya Rp.10 ribu kita lebih memili ambil pasokan dari Manado," ujarnya. (*)