Halmahera Selatan
Bersama Polsek Pulau Makian, KSSP Maluku Utara Bedah Rumah Warga Tak Layak Huni di Halmahera Selatan
Polsek Pulau Makian dan KSSP Maluku Utara, lakukan bedah rumah salah seorang warga kurang mampu di Desa Rabutdaio.
Penulis: Nurhidayat Hi Gani | Editor: Munawir Taoeda
TRIBUNTERNATE.COM, BACAN - Polsek Pulau Makian Halmahera Selatan, bersama Komunitas Sahabat Sehati Peduli (KSSP) Maluku Utara.
Melakukan bedah rumah, milik Jafar Besi di Desa Rabutdaio, Kecamatan Pulau Makian, Halmahera Selatan.
Kepada TribunTernate.com, Kapolsek Pulau Makian Halmahera Selatan, IPDA Hamdan Taher mengatakan.
Bedah rumah ini merupakan Baksos, yang bertujuan membantu warga tidak mampu, dengan keadaan rumah tak layak huni.
Baca juga: Panitia Kabupaten Terima 30 Gugatan, Pasca Pilkades Tahap I Halmahera Selatan
"Kami dari Polsek bersama KSSP Maluku Utara, membantu membedah rumah warga tak layak huni."
"Kami juga ingin memastikan Bapak Jafar Besi, dapat tinggal dirumahnya dengan aman dan nyaman, "harapnya, Jumat (18/11/2022).
Menurut Kapolsek, Baksos ini bagian dari wujud kepedulian, satuan Polsek Pulau Makian.
Terhadap warga kurang mampu, yang membutuhkan uluran tangan.
"Selain itu, ini bentuk sinergitas kami dengan KSSP Maluku Utara, serta warga pada umumnya, "ucapnya.
Ketum KSSP Maluku Utara, Yaya Cahaya menambahkan, aksi sosial ini akan terus dilakukan, di setiap wilayah Maluku Utara.
Meski kegiatan aksi sosial ini baru berjalan di tahun ini, dan baru kali pertama dilakukan di Pulau Makian, Halmahera Selatan.
"Kita akan lakukan ini terus, kemudian di daerah-daerah lain, juga kita berupaya untuk sentuh, "ujarnya.
Untuk bedah rumah, KSSP Maluku Utara meberikan 10 sak semen, 40 lembar seng, 8 lembar triplex dan cat.
"Selebihnya, akan ditambah Polsek Pulau Makian, "tuturnya.
Bedah rumah milik Jafar Besi, bermula informasi dari salah seorang anggota mereka.
Baca juga: Penggunan Aplikasi MyPertamina, Picu Antrean Panjang Kendaraan, di SPBU Halmahera Selatan
Sehingga KKSP Maluku Utara memutuskan melakukan bedah rumah, karena rumahJafar Besi tak layak huni.
"Kami mendapatkan informasi dari anggota kami di Makian, tentang kondisi rumah Pak Jafar di Desa Rabutdaio."
"Yang hidup dengan kondisi rumah kurang layak. Dasar informasi itu, kemudian diputuskan tahun ini kita bedah, "tandasnya. (*)